PENENTUAN GENOTIPE PENDERITA HIPERTENSI BERDASARKAN PENANDA GEN GNB3
Irma Susanti, 4411413043 (2018) PENENTUAN GENOTIPE PENDERITA HIPERTENSI BERDASARKAN PENANDA GEN GNB3. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (751kB) | Preview |
Abstract
Perkembangan hipertensi dipengaruhi oleh interaksi antara faktor genetik dan faktor lingkungan. Pendekatan untuk mencegah perkembangan hipertensi adalah dengan mengidentifikasi gen penyebab hipertensi yang melibatkan berbagai lokus gen, salah satunya yaitu gen GNB3. Salah satu polimorfisme gen GNB3 yang diduga berhubungan dengan hipertensi adalah polimorfisme C825T. Hubungan antara polimorfisme C825T pada GNB3 dan hipertensi esensial telah banyak diteliti. Di Indonesia belum ada data mengenai distribusi genotipe penderita hipertensi berdasarkan penanda gen GNB3. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi genotipe penderita hipertensi berdasarkan gen penanda GNB3. Prosedur penelitian meliputi pengambilan sampel darah, ekstraksi DNA, amplifikasi DNA dan deteksi polimorfisme menggunakan metode PCR-RFLP. Reaksi amplifikasi menggunakan sepasang primer yaitu primer forward dengan urutan 5´-TGACCCACTTGCCACCCGTGC-3´ dan primer reverse dengan urutan 5´-GCAGCAGCCACCGCTGGC-3´ (Benjafield et al. 1998). Produk hasil amplifikasi dipotong menggunakan enzim restriksi BseDI. Data dalam penelitian ini diperoleh berdasarkan hasil pengamatan panjang fragmen pita-pita DNA hasil restriksi. Analisis hubungan polimorfisme gen GNB3 dengan terjadinya hipertensi tidak menunjukkan hubungan yang signifikan (p=0,0995). Frekuensi genotipe pada kelompok hipertensi (CC 8%, CT 80%, TT 12%) tidak berbeda signifikan dengan kelompok normotensi (CC 21%, CT 52%, TT 27%). Distribusi frekuensi alel menunjukkan hasil serupa dimana antara kelompok hipertensi dan normotensi tidak menunjukkan perbedaan signifikan (p=0,881). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa genotipe terbesar pada kelompok hipertensi maupun normotensi adalah CT, sedangkan genotipe dengan frekuensi terendah adalah CC. Dalam penelitian ini polimorfisme gen GNB3 C825T tidak mempengaruhi terjadinya hipertensi
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | genotipe, GNB3, hipertensi, polimorfisme |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1 |
Depositing User: | dina nurcahyani perpus |
Date Deposited: | 12 Aug 2020 11:08 |
Last Modified: | 12 Aug 2020 11:08 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/38120 |
Actions (login required)
View Item |