PENGARUH SURFACE ACTING DAN DEEP ACTING PADA WORK BURNOUT DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI
Lisa Unun Mirzani , 7311414059 (2018) PENGARUH SURFACE ACTING DAN DEEP ACTING PADA WORK BURNOUT DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Pada dasarnya semua perusahaan selalu berusaha untuk memiliki SDM yang terbaik. Manajemen perusahaan perlu memberikan perhatian khusus dalam rangka mendapatkan SDM yang terbaik untuk mendukung dan mendorong karyawannya. Tujuan penelitian adalah untuk menguji pengaruh dua dimensi emotional labour yaitu surface acting dan deep acting pada work burnout dengan kecerdasan emosional sebagai variabel moderasi. Metode pengumpulan data menggunakan metode kuesioner penelitian danwawancara. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampel jenuh jadijumlah sampel sama dengan populasi sebanyak 121 orang karyawan perusahaan Asuransi BUMN di Kota Semarang. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan uji hipotesis. Analisis menggunakan program WarpPLS. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa surface acting dapat meningkatkan work burnout (0.151 dan 0.044<0.05), deep acting dapat menurunkan work burnout (-0.268 dan 0.01<0.05), kecerdasan emosional dapat menurunkan work burnout (-0.220 dan 0.01<0.05), sertakecerdasan emosional dapat memoderasi pengaruh surface acting dan deep acting pada work burnout sehingga berdasarkanpenelitian menunjukkan bahwa H1, H2, H3, H4, H5 diterima. Penelitian ini menyimpulkan bahwa surface acting dapat meningkatkan work burnout, hal ini berarti jika karyawan semakin tinggi memalsukan emosi pada saat melayani nasabah sesuai yang diharapkan perusahaan, maka tingkat burnout yang dirasakan karyawan tersebut juga akan semakin tinggi. Deep acting dan kecerdasan emosional dapat menurunkan work burnout, hal ini berarti jika jika karyawan semakin tinggi dalam melayani nasabah tulus sesuai perasaannya dan memiliki kecerdasan emosional tinggi, maka tingkat burnout yang dirasakan karyawan tersebut akan rendah. Selain itu, kecerdasan emosional dapat memoderasi pengaruh surface acting dan deep acting pada work burnout.Saran dari penelitian ini yaitu hendaknya pimpinanperusahaantetap terus dapat meningkatkan kecerdasan emosionalkaryawan agar dapat menurunkan tingkat burnout karyawan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Surface Acting, Deep Acting, Kecerdasan Emosional, Work Burnout. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 09 Aug 2020 19:30 |
Last Modified: | 09 Aug 2020 19:30 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/37994 |
Actions (login required)
View Item |