ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN GEOGRAFIS DAN RASIO KESEHATAN PERBANKAN TERHADAP KINERJA PERBANKAN SYARIAH DI WILAYAH ASIA, AMERIKA, EROPA DAN AFRIKA
Rini Listia Mugiarti , 7311414048 (2018) ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN GEOGRAFIS DAN RASIO KESEHATAN PERBANKAN TERHADAP KINERJA PERBANKAN SYARIAH DI WILAYAH ASIA, AMERIKA, EROPA DAN AFRIKA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pertumbuhan dan perkembangan perbankan syariah yang pesat serta market share bank syariah yang tumbuh tinggi telah menyebabkan cakupan geografis yang lebih luas. Pertumbuhan bank syariah terjadi tidak hanya di negara dengan mayoritas Muslim akan tetapi bank syariah kini mulai tumbuh dan berkembang di negara-negara barat yang mayoritas pendudukanya adalah nonMuslim. Pertumbuhan bank syariah yang semakin pesat di berbagai wilayah tidak diimbangi dengan tingkat kinerja yang semakin baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan geografis terhadap kinerja perbankan syariah yang berada di wilayah yang berbeda. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perbankan syariah yang beroprasi diempat wilayah (Asia,Amerika, Eropa, dan Afrika). Sampel berdasarkan metode purposive sampling ada 16 perbankan syariah yang terdiri dari 13 bank berasal dari benua Asia, 1 bank berasal dari benua Afrika, 1 bank berasal dari benua Eropa, dan 1 bank berasal dari benua Amerika. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Dengan menggunakan alat analisis Eviews 9 maka hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Adjusted R-square adalah 0.37. Nilai signifikansi untuk variabel lingkungan geografis sebesar 0.0054 yang berarti bahwa variabel lingkungan geografis berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah, sedangkan nilai signifikansi variabel Non Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio (FDR) sebesar 0.0032 dan 0.0150 yang berarti bahwa variabel NPF dan FDR berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah sedangkan untuk variabel debt to equity ratio (DER) dengan nilai signifikansi sebesar 0.2150 yang berarti bahwa variabel DER tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa faktor lingkungan geografis berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja perbankan syariah. Selain itu, kinerja perbankan syariah juga dipengaruhi salah satunya oleh tingkat kesehatan bank. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel lain seperti variabel makro ekonomi, harga minyak mentah dunia maupun variabel GDP.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Debt to Equity Ratio (DER), Financing to Deposit Ratio (FDR), Geografis, Kinerja Perbankan Syariah, Non Performing Financing (NPF). |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 09 Aug 2020 16:58 |
Last Modified: | 09 Aug 2020 16:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/37982 |
Actions (login required)
View Item |