PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL PADA PERILAKU KERJA INOVATIFDENGAN PEMBERDAYAAN PSIKOLOGI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi pada Karyawan PT Perkebunan Nusantara IX Unit Kebun Ngobo)


GangsarAllamsyahJunianto , 7311413197 (2020) PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL PADA PERILAKU KERJA INOVATIFDENGAN PEMBERDAYAAN PSIKOLOGI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi pada Karyawan PT Perkebunan Nusantara IX Unit Kebun Ngobo). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 7311413197.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Perilaku kerja inovatif marupakan budaya kerja dimana hasilnya adalah ideide baru. Perilaku kerja inovatif karyawan dapat ditingkatkan apabila pimpinan turun tangan dalam mewujudkan suasana kerja tersebut. Peran pimpinan sangat bersar dalam menstimulus perilaku kerja inovatif karyawan, dimana dengan melalui peningkatan pemberdayaan psikologi atau motivasi intrinsic karyawan maka akan mendorong terwujudanya perilaku kerja inovatif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan mandor yang bertugas di Kebun Ngobo dengan jumlah 75 karyawan. Pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh yaitu sebesar 75 orang atau keseluruhan populasi. Dalam penelitian ini variabel bebas adalah kepemimpinan transformasional, variabel mediasi adalah pemberdayaan psikologi dan variabel terikat adal perilaku kerja inovatif. Metode pengumpulan data melalui metode wawancara, kuesioner, studi kepustakaan dan observasi. Analisis data menggunakan analisis deskripsi presentase dan analisis jalur. Berdasarkan hasil analisis jalur diperoleh pengaruh langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif sebesar 0.486 sedangkan pengaruh tidak langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif melalui pemberdayaan psikologi sebesar 0,512. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengaruh tidak langsung kepemimpina transformasional pada perilaku kerja inovatif lebih besar melalui pemberdayaan psikologi dibandingkan pengaruh langsung yaitu 0,512 > 0,486. Sehingga pemberdayaan psikologi dapat menjadi variabel mediasi antara kepemimpinan transformasional dan perilaku kerja inovatif. Saran dari penelitian ini diharapkan perusahaan lebih sering dalam memberikan pelatihan baik informal maupu formal melalui peran pimpinan. Pimpinan diharapkan dapat memberikan wewenang bagi anggotanya dalam mengelola tanggung jawab, sehingga anggota akan merasa terberdayakan. Karyawan yang terberdayakan akan mampu memciptakan motivasi intrinsik untuk mengembangkan potensinya. Hal ini akan menstimulus munculnya perilaku kerja inovatif di tempat kerja. Perilaku kerja inovatif marupakan budaya kerja dimana hasilnya adalah ideide baru. Perilaku kerja inovatif karyawan dapat ditingkatkan apabila pimpinan turun tangan dalam mewujudkan suasana kerja tersebut. Peran pimpinan sangat bersar dalam menstimulus perilaku kerja inovatif karyawan, dimana dengan melalui peningkatan pemberdayaan psikologi atau motivasi intrinsic karyawan maka akan mendorong terwujudanya perilaku kerja inovatif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan mandor yang bertugas di Kebun Ngobo dengan jumlah 75 karyawan. Pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh yaitu sebesar 75 orang atau keseluruhan populasi. Dalam penelitian ini variabel bebas adalah kepemimpinan transformasional, variabel mediasi adalah pemberdayaan psikologi dan variabel terikat adal perilaku kerja inovatif. Metode pengumpulan data melalui metode wawancara, kuesioner, studi kepustakaan dan observasi. Analisis data menggunakan analisis deskripsi presentase dan analisis jalur. Berdasarkan hasil analisis jalur diperoleh pengaruh langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif sebesar 0.486 sedangkan pengaruh tidak langsung kepemimpinan transformasional pada perilaku kerja inovatif melalui pemberdayaan psikologi sebesar 0,512. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengaruh tidak langsung kepemimpina transformasional pada perilaku kerja inovatif lebih besar melalui pemberdayaan psikologi dibandingkan pengaruh langsung yaitu 0,512 > 0,486. Sehingga pemberdayaan psikologi dapat menjadi variabel mediasi antara kepemimpinan transformasional dan perilaku kerja inovatif. Saran dari penelitian ini diharapkan perusahaan lebih sering dalam memberikan pelatihan baik informal maupu formal melalui peran pimpinan. Pimpinan diharapkan dapat memberikan wewenang bagi anggotanya dalam mengelola tanggung jawab, sehingga anggota akan merasa terberdayakan. Karyawan yang terberdayakan akan mampu memciptakan motivasi intrinsik untuk mengembangkan potensinya. Hal ini akan menstimulus munculnya perilaku kerja inovatif di tempat kerja.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kepemimpinan Transformasional, Pemberdayaan psikologi, Perilaku Kerja Inovatif.
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 08 Aug 2020 06:40
Last Modified: 08 Aug 2020 06:40
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/37942

Actions (login required)

View Item View Item