ANALISIS SPEKTRUM TRANSMITANSI PLASTIC OPTICAL FIBER DENGAN SELUBUNG CARBON NANODOTS (C-DOTS) DARI STYROFOAM UNTUK DETEKSI ION LOGAM BERAT


Mutmainah Lestari, 4211415018 (2020) ANALISIS SPEKTRUM TRANSMITANSI PLASTIC OPTICAL FIBER DENGAN SELUBUNG CARBON NANODOTS (C-DOTS) DARI STYROFOAM UNTUK DETEKSI ION LOGAM BERAT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4211415018.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Keberadaan ion logam berat dengan kadar yang melebihi ambang batas akan mengakibatkan permasalahan yang serius bagi lingkungan. Langkah awal penanggulangan ion logam berat yaitu dengan cara deteksi ion logam berat menggunakan sensor serat optik. Diantara berbagai macam jenis serat optik, serat optik plastik (POF) memiliki kelebihan dibandingkan dengan serat optik silika. Saat ini banyak penelitian yang menggunakan modifikasi antara C-Dots dengan serat optik untuk menghasilkan nanosensor yang spesifik, murah, dan lebih akurat. Selain itu, C-Dots mempunyai gugus khas karboksil yang bermuatan negatif, sehingga dapat berinteraksi dengan ion logam berat yang bermuatan positif. C-Dots disintesis dari daur ulang styrofoam karena kandungan monomer stirena dari styrofoam yang memiliki gugus karbon yang tinggi yaitu sebesar 92%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis POF dengan modifikasi selubung terhadap ion-ion logam berat berdasarkan spektrum transmitansi-nya. Modifikasi selubung POF dilakukan dengan proses etsa menggunakan larutan aseton 99% selama 30 detik dan melapiskan C-Dots dari styrofoam. Sintesis C-Dots dari styrofoam dilakukan melalui proses pemanasan pada suhu 240o C selama 2 jam. Proses pelapisan POF dilakukan dengan metode coating dengan cara melapiskan C-Dots dari styrofoam pada selubung POF. Karakterisasi dilakukan menggunakan Spektrofotometer UV-Vis-NIR (Ocean optics USB4000) untuk mengetahui spektrum transmitansi-nya dan alat SEM-EDX untuk megetahui struktur permukaan dan kandungan unsur atomik dari C-Dots dari styrofoam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modifikasi POF dengan selubung C-Dots dari styrofoam memiliki respon terhadap ion logam berat ditunjukkan dengan adanya perubahan spektrum transmitansi sedangkan POF dengan modifikasi selubung styrofoam tidak memiliki respon terhadap ion logam berat dengan tidak adanya perubahan spektrum transmitansi. Hal ini diperkuat dengan adanya uji SEM-EDX dengan hasil menunjukkan bahwa C-Dots dari styrofoam meyerap ion logam berat Cd2+. Selain itu, hasil perubahan intensitas transmitansi masksimum menunjukan bahwa modifikasi POF dengan selubung C-Dots dari styrofoam memiliki respon tertinggi terhadap ion logam berat Cd2+. POF dengan lapisan C-Dots dari styrofoam dapat digunakan secara berulang dalam pendeteksian terhadap ion-ion logam berat dengan hasil relatif stabil dalam tiga kali penggunaan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Transmitansi, C-Dots, Styrofoam, Plastic Optical Fiber
Subjects: Q Science > QC Physics > Geophysics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 05 Aug 2020 21:42
Last Modified: 05 Aug 2020 21:42
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/37781

Actions (login required)

View Item View Item