Yusi Amalia Rahmah, 4301414017 (2018) KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DENGAN PRODUK CAPTURE SCREEN BERBANTUAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERKAIT MATERI HUKUM DASAR KIMIA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF Download (2MB) | Preview

Abstract

Kemampuan berpikir tingkat tinggi yang rendah dapat disebabkan karena kurangnya pemahaman konsep dan metode pembelajaran yang berpusat pada guru. Seiring dengan perkembangan jaman, media sosial pun dapat digunakan sebagai sarana prasarana dalam meningkatkan kemampuan peserta didik. Project based learning berbantuan media sosial Instagram dapat menjadi alternatif pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui adanya perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi pada pembelajaran berbasis proyek dengan berbantuan media sosial Instagram dan discovery learning, (2) mengetahui berapa besar peningkatan pada pembelajaran berbasis proyek dengan produk capture screen berbantuan media sosial Instagram terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi, dan (3) mengetahui respon peserta didik terhadap pembelajaran berbasis proyek dengan produk capture screen berbantuan media sosial Instagram. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X MIPA SMA Negeri 2 Kendal tahun pelajaran 2017/2018. Pengambilan sampel melalui teknik sampling purposive. Terpilih kelas X MIPA 2 sebagai kelompok eksperimen, dan kelas X MIPA 3 sebagai kelompok kontrol. Data diperoleh melalui metode tes, angket dan lembar penilaian produk peserta didik. Analisis data kemampuan berpikir tingkat tinggi meliputi uji perbedaan dua rata-rata, dan uji Normalized gain. Simpulan yang diperoleh adalah (1) ada perbedaan kemampuan kemampuan berpikir tingkat tinggi pada pembelajaran berbasis proyek dengan berbantuan media sosial Instagram dan discovey learning, karena t hitung > t table yaitu 5,29 > 1,68. (2) besar peningkatan pada pembelajaran berbasis proyek dengan produk capture screen berbantuan media sosial Instagram terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi sebesar 0,34 yang termasuk kriteria sedang, sebagai pembanding pada pembelajan discovery learning mengalami peningkatan sebesar 0,07 yang termasuk kriteria rendah. (3) respon peserta didik terhadap pembelajaran berbasis proyek dengan produk capture screen berbantuan media sosial Instagram mendapat respon yang bagus dari siswa, dengan presentase respon 76,08 berkategori baik. Rata – rata respon dari semua pertanyaan sebesar 3,80 yang mengarah pada pernyataan setuju.

Actions (login required)

View Item