Zulfatun Na’im, 4201415029 (2019) PENGEMBANGAN TES DIAGNOSTIK BERBASIS HIGHER-ORDER THINKING SKILLS PADA MATERI GETARAN, GELOMBANG, DAN BUNYI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (11MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Karakteristik tes diagnostik berbasis HOTS materi getaran, gelombang, dan bunyi; (2) Profil kemampuan proses kognitif HOTS; dan (3) Profil kemampuan dimensi pengetahuan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4-D yaitu define, design, develop, dan dissemination. Langkah-langkah yang dilakukan pada penelitian ini yaitu: (1) studi pendahuluan: studi lapangan dan studi literatur, (2) penyusunan rancangan tes yang akan dikembangkan, (3) penyusunan kisi-kisi soal, butir soal, rubrik pensekoran dan kunci jawaban, dan lembar angket uji kelayakan soal oleh validator ahli, (4) validasi ahli, (5) uji coba skala terbatas, dan (6) uji coba skala luas. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, angket, wawancara, dan dokumentasi. Responden pada penelitian ini berjumlah 175 peserta didik yang tersebar di tiga SMP Negeri di Kabupaten Jepara. Hasil akhir penelitian ini berupa 18 butir soal berbentuk pilihan ganda distraktor berbobot dan uraian. Tes yang dikembangkan memiliki rata-rata V Aiken 0,90 (aspek materi 0,92, aspek konstruksi 0,89, dan aspek bahasa 0,88) dengan kriteria sangat tinggi dan layak digunakan, reliabilitas 0,647 dengan kriteria tinggi, tingkat kesukaran rata-rata 0,53 dengan kriteria sedang, dan daya pembeda rata-rata 0,31 dengan kriteria cukup. Profil kemampuan proses kognitif dengan rata-rata nilai C4 53,40 (membedakan 37,90, mengorganisir 58,29, attributing 64,00), rata-rata nilai C5 45,29 (memeriksa 48,65, mengkritik 41,93), rata-rata nilai C6 55,18 (merumuskan 45,61, merencanakan 55,35, memproduksi 64,57). Profil kemampuan dimensi pengetahuan konseptual 50,47 dan dimensi pengetahuan prosedural 57,53.

Actions (login required)

View Item