MOHAMAD BAKOH ADI PRASETYO , 6301414130 (2018) PENGARUH METODE LATIHAN SPRINT TRAINING DAN INTERVAL TRAINING TERHADAP PENINGKATAN KAPASITAS ANAEROBIK (Ekperimen pada pemain Sekolah Sepak Bola Porma Kudus kelompok 14 tahun 2018). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah “adakah pengaruh latihan sprint training dan interval training terhadap peningkatan kapasitas daya tahan anaerobik pada pemain SSB Porma kudus?”. “dari kedua latihan tersebut, latihan manakah yang lebih efektif untuk meningkatkan daya tahan anaerobik?”. Tujuan penelitian adalah : “untuk mengetahui pengaruh latihan sprint training dan interval traini terhadap kapasitas daya tahan anaerobik dan latihan manakah yang lebih efektif”. Populasi penelitian berjumlah 22 pemain dan sampel penelitian 22 pemain. Teknik penarikan sampel menggunakan teknik total sampling. Variabel bebas adalah latihan sprint training dan interval training dan peningkatan kapasitas anaerobik sebagai variabel terikat. Metode analisis data menggunakan Uji-T, Uji Normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Hasil penelitian: 1) Ada pengaruh latihan sprint training terhadap peningkatan kapasitas anaerobic dengan hasil uji t diperoleh nilaithitung = 3.790 dengan sig 0.004≥ 0,05. 2) Ada pengaruh latihan interval training terhadap kapasitas anaerobic dengan hasil uji t diperoleh nilaithitung= 4.241 dengan sig = 0,002 yang berarti signifikan. 3) Ada perbedaan latihan sprint training dan latihan interval training terhadap peningkatan kapasitas anaerobic diperoleh nilaithitung= -1.391 dengan sig = 0,194 < 0,05. Simpulan penelitian ini adalah 1) Ada pengaruh metode latihan sprint training dan interval training 2) Metode latihan sprint training lebih baik daripada latihan interval training terhadap peningkatan kapasitas anaerobik.

Actions (login required)

View Item