Upaya Pembinaan dan Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo


Lhias Karbani Putri, 2007 (2007) Upaya Pembinaan dan Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Upaya Pembinaan dan Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo]
Preview
PDF (Upaya Pembinaan dan Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo) - Published Version
Download (19kB) | Preview

Abstract

Lhias Karbani Putri, 2007. Upaya Pembinaan dan Peningkatan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo .Sarjana Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Masrukhi MPd, Pembimbing II: Drs. Sartono Sahlan MH. Kata Kunci: Disiplin Kerja, Upaya, Pembinaan dan Peningkatan Pada prinsipnya menurut pasal (5) UU No. 43 tahun 1999, “Setiap Pegawai Negeri wajib mentaati segala peraturan perundangan yang berlaku”. Pimpinan mempunyai peran yang sangat penting karena peranan pimpinan sangat menentukan keberhasilan dan kegagalan dalam mencapai tujuan. Banyak upaya yang dilakukan pimpinan agar tujuannya tercapai dengan hasil maksimal, salahsatunya yaitu dengan pembinaan dan peningkatan disiplin kerja pegawai. Namun masih terlihat suasana ketidakdisiplinan yang dilakukan oleh PNS. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana kondisi kedisiplinan PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (2) Bagaimana upaya lembaga dalam membina dan meningkatkan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (3) Faktor apa yang menghambat pelaksanaan pembinaan dan peningkatan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo. Penelitian ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui kondisi kedisiplinan PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (2) Untuk mengetahui upaya lembaga dalam membina dan meningkatkan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (3) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan pembinaan dan peningkatan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo. Pendekatan dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan fokus penelitian: (1) Kedisiplinan PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (2) Upaya lembaga dalam membina dan meningkatkan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, (3) Faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan pembinaan dan peningkatan disiplin kerja PNS di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo. Alat pengumpul data yang digunakan adalah: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data yang diuji dengan teknik triangulasi yang kemudian dianalisis melalui reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo telah diadakan upaya baik dari lembaga maupun dari pimpinan dalam rangka pembinaan dan peningkatan disiplin kerja PNS. Upaya dari Pimpinan antara lain: pemberian motivasi dan perhatian kepada pegawai, pimpinan mengikutsertakan pegawai dalam mengambil keputusan tertentu, pimpinan menunjukkan sikap keteladanan sebagai pendidik bagi pegawai. Upaya dari lembaga yaitu upaya preventif, kuratif, dan represif. Namun, pada kenyataannya di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo masih terlihat suasana ketidakdisiplinan yang dilakukan oleh PNS yang disebabkan karena adanya faktor yang mempengaruhi ketidakdisiplinan seperti: Faktor Kepemimpinan, domisili pegawai, sikap mental, dan usia pegawai. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa ketidakdisiplinan yanga terjadi di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo disebabkan karena faktor kepemimpinan, domisili pegawai, sikap mental, dan usia pegawai. Penegakkan disiplin kerja pegawai di Kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Purworejo, masih mengalami hambatan yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu kurangnya keterbukaan pimpinan, perasaan kurang tega dalam menindak pelanggaran disiplin, rasa takut akan timbul reaksi, dan kurangnya tindak lanjut dari pimpinan terhadap pelanggaran yang terjadi. Dalam penelitian ini terdapat saran-saran untuk merekomendasikan bahwa ketua Pengadilan Negeri Purworejo diharapkan secara terus menerus melakukan pembinaan kepada pegawai baik yang bersifat tindakan pencegahan, menindak tegas, dan memberi sanksi bagi pelanggar disiplin dengan peraturan yang berlaku. Diharapkan Ketua Pengadilan Negeri Purworejo memberikan kebijaksanaan dengan menerapkan manajemen terbuka yang bersifat fleksibel, bukan melalui disiplin kaku. Diharapkan pemimpin dalam mengambil keputusan yang bersifat lokal, pimpinan hendaknya memusyawarahkan terlebih dahulu dengan pegawai sehingga tercipta suasana kekeluargaan, yang akhirnya mewujudkan disiplin kerja yang baik. Bagi PNS yang tingkat pendidikannya masih rendah agar meningkatkan pendidikannya minimal setara sarjana sehingga kualitas pegawai Pengadilan Negeri Purworejo meningkat. Bagi PNS yang belum dapat menegakkan kedisiplinan, maka ia harus dapat membentuk dirinya menjadi pegawai yang mempunyai sikap mental yang baik yang memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap tugas dan kewajibannya sehingga pegawai bekerja dengan selalu menjunjung tinggi kedisiplinan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Disiplin Kerja, Upaya, Pembinaan dan Peningkatan
Subjects: K Law > K Law (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 24 Aug 2011 01:52
Last Modified: 24 Aug 2011 01:52
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3707

Actions (login required)

View Item View Item