MOTOR INDUKSI TIGA FASA YANG DIPERGUNAKAN SEBAGAI GENERATOR DENGAN BEBAN STEADY STATE DAN DINAMIK
Anang Tri Nugroho, 5301415020 (2020) MOTOR INDUKSI TIGA FASA YANG DIPERGUNAKAN SEBAGAI GENERATOR DENGAN BEBAN STEADY STATE DAN DINAMIK. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (MOTOR INDUKSI TIGA FASA YANG DIPERGUNAKAN SEBAGAI GENERATOR DENGAN BEBAN STEADY STATE DAN DINAMIK)
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Energi listrik merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia pada saat ini. Selama ini kebutuhan listrik Indonesia paling banyak disuplai dari pembangkit yang menggunakan bahan bakar fosil terutama batu bara. Sedangkan sumber energi yang dapat diperbaharui masih belum dimanfaatkan secara maksimal seperti energi air, surya dan angin. Pembangkit listrik yang memanfaatkan energi terbarukan salah satunya adalah pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMh). Umumnya PLTMh terdiri dari tiga komponen salah satunya adalah generator. Penggunaan generator sebagai pembangkit listrik banyak memanfaatkan kerja dari motor induksi. Motor induksi yang sering dipakai adalah motor induksi tiga fasa karena harganya lebih murah, banyak tersedia di pasaran dan minim pemeliharaan. Namun ada beberapa kelemahan dari motor induksi yang difungsikan sebagai generator salah satunya adalah tegangan keluaran yang sangat terpengaruh oleh besarnya beban. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari besarnya beban terhadap tegangan keluaran generator. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Penelitian ini dilakukan dengan dua pengujian yaitu pengujian beban nol dan berbeban dengan tiga variasi kapasitor eksitasi. Pengujian beban nol untuk mengetahui tegangan maksimal yang dihasilkan generator. Pengujian berbeban untuk mengetahui berapa drop tegangan generator ketika diberi beban. Beban yang dipakai berupa beban resistif, induktif dan kapasitif. Berdasarkan hasil penelitian, pengujian dengan kapasitor sebesar 30 μF menghasilkan tegangan 326 Volt di putaran 1135 rpm, kapasitor 35 μF menghasilkan tegangan 291 Volt di putaran 1072 rpm dan kapasitor 45 μF menghasilkan tegangan sebesar 265 Volt di putaran 1050 rpm. Ketika beban disambung, tegangan keluaran akan menurun secara signifikan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PLTMh, generator, tegangan, beban. |
Subjects: | T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Elektro, S1 |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 11 Jun 2020 14:49 |
Last Modified: | 15 Oct 2020 08:23 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36708 |
Actions (login required)
View Item |