DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KESEJAHTERAAN NELAYAN TANGKAP DI PESISIR KABUPATEN BATANG


Amanda Sari Wahyuni , 7111412001 (2019) DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KESEJAHTERAAN NELAYAN TANGKAP DI PESISIR KABUPATEN BATANG. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KESEJAHTERAAN NELAYAN TANGKAP DI PESISIR KABUPATEN BATANG]
Preview
PDF (DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP KESEJAHTERAAN NELAYAN TANGKAP DI PESISIR KABUPATEN BATANG) - Published Version
Download (951kB) | Preview

Abstract

Kunci : Perubahan Iklim, Kesejahteraan, Nelayan Tangkap Kabupaten Batang sebagai bagian dari masyarakat global telah merasakan dampak perubahan iklim. Permasalahan yang dihadapi nelayan tangkap terkait dengan dampak perubahan iklim adalah penurunan hasil tangkapan terutama pada saat musim barat karena suhu permukaan laut meningkat yang menyebabkan meningkatnya intensitas curah hujan disertai angin kencang dan gelombang tinggi yang menyebabkan perairan laut kurang produktif sehingga operasional usaha penangkapan ikan merugi. Tingkat kesejahteraan nelayan tangkap ditentukan oleh penerimaan perikanan yang diperoleh dari hasil tangkapan yang salah satunya dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu faktor alam atau cuaca. Parameter untuk mengukur kesejahteraan nelayan adalah nitai tukar nelayan. Metode penelitian yang digunakan berupa metode penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian yaitu di daerah pesisir di Kabupaten Batang. Subjek dari penelitian ini adalah nelayan tangkap perikanan laut di Kabupaten Batang. Sumber data berasal dari data primer diperoleh melalui wawancara dan observasi langsung serta data sekunder diperoleh dari kepustakaan seperti buku, website internet, jurnal, artikel, dan laporan penelitian yang terkait serta arsip/dokumen yang terdapat pada instansi terkait. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nelayan tangkap di pesisir Kabupaten Batang adalah nelayan tradisional dengan tingkat pendidikan formal rendah. Rata – rata pendapatan perkapita sebesar Rp 682.372 per bulan dan rata – rata pengeluaran perkapita sebesar Rp 605.160 per bulan. Tingkat kesejahteraan nelayan tangkap sudah cukup baik dengan NTN berkisar atau sama dengan 1 yang berarti kebutuhan primer rumah tangga dapat dipenuhi dengan hanya mengandalkan pendapatan dari sektor perikanan laut. Perubahan iklim yang menyebabkan pergeseran pola curah hujan, kenaikan suhu permukaan laut dan tinggi gelombang memberikan dampak pada penurunan hasil tangkapan dan pendapatan nelayan tangkap mecapai 50 persen. Berdasarkan penelitian tersebut, sebaiknya nelayan tangkap tidak hanya mengandalkan penerimaan dari hasil melaut dan harus mendapatkan pekerjaan sampingan yang layak serta menyesuaikan pola konsumsinya terhadap perubahan pendapatan. Pemerintah sebaiknya memberikan informasi cuaca secara realtime kepada nelayan tangkap dan memberikan bantuan peralatan penangkapan ikan yang lebih modern yang disesuaikan dengan kebutuhan nelayan tangkap dalam menghadapi perubahan iklim serta memberikan pelatihan ketrampilan pengolahan hasil perikanan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Perubahan Iklim, Kesejahteraan, Nelayan Tangkap
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 09 Jun 2020 12:29
Last Modified: 09 Jun 2020 12:29
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36546

Actions (login required)

View Item View Item