PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI EKOSISTEM MELALUI PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN JAS DI SMP 24 SEMARANG


Supriyati , 4401405552 (2009) PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI EKOSISTEM MELALUI PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN JAS DI SMP 24 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI EKOSISTEM MELALUI PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN JAS DI SMP 24 SEMARANG]
Preview
PDF (PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR MATERI EKOSISTEM MELALUI PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN JAS DI SMP 24 SEMARANG) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di SMP 24 Semarang materi ekosistem masih tergolong rendah dan dibawah nilai kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan di sekolah tersebut yaitu 60. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana hasil belajar dan aktivitas belajar siswa pada materi ekosistem dengan memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar melalui penerapan model pembelajaran investigasi kelompok dan pendekatan JAS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar dan aktivitas belajar siswa kelas VII tahun ajaran 2008/2009 dengan memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar melalui pembelajaran investigasi kelompok dan pendekatan JAS pada materi ekosistem. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII tahun pelajaran 2008/ 2009. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIIA dan VIIB. Pengambilan sampel secara Purposive Sample. Variabel yang diteliti adalah hasil belajar siswa dan aktivitas siswa. Data penelitian diambil dengan menggunakan tes dan lembar obeservasi. Selanjutnya data dianalisis menggunakan deskriptif persentase. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa hasil belajar siswa kelas VIIA dan VIIB sebesar 100% telah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Siswa yang mencapai nilai ≥ 70 pada kelas VIIA adalah 85.00% dan pada kelas VIIB sebesar 87.50%. Aktivitas siswa pada kelas VIIA sebesar 77,50% dan pada kelas VIIB sebesar 80,56%. Secara klasikal siswa aktif dan sangat aktif pada pembelajaran. Disimpulkan bahwa pemanfaatan lingkungan sekitar sekolah dengan model pembelajaran investigasi kelompok dan pendekatan JAS dapat mengoptimalkan hasil belajar di kelas VIIA dan VIIB.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Model Investigasi Kelompok, Pendekatan JAS
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Teknologi Pendidikan, S1
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 23 Aug 2011 04:19
Last Modified: 25 Apr 2015 05:16
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3649

Actions (login required)

View Item View Item