PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIKTHREE TIER PENDETEKSI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MODEL CBT MATERI LAJU REAKSI


Karomah , 4301416053 (2020) PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIKTHREE TIER PENDETEKSI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MODEL CBT MATERI LAJU REAKSI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIKTHREE TIER PENDETEKSI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MODEL CBT MATERI LAJU REAKSI]
Preview
PDF (PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIKTHREE TIER PENDETEKSI MISKONSEPSI PESERTA DIDIK MODEL CBT MATERI LAJU REAKSI) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Pembelajaran kimia memiliki banyak konsep-konsep yang harus dipahami siswa dengan baik. Namun, beberapa siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep kimia yang menyebabkan terjadinya miskonsepsi. Miskonsepsi pada siswa harus diidentifikasi supaya dapat segera diatasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen tes diagnostik three-tier multiple choice menggunakan computer based test (CBT) pada materi laju reaksi yang digunakan untuk mengidentifikasi miskonsepsi pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Karangkobar, Banjarnegara. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dan kuantitatif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan (R&D) dengan menggunakan model Four-D. Prosedur penelitian dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan subjek penelitian, menyusun kisi-kisi soal, desain tes diagnostik three-tier, uji coba pendahuluan, uji coba skala kecil, uji coba skala besar, implementasi, analisis data hasil uji coba serta analisis miskonsepsi dan pemahaman konsep siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data hasil uji coba pendahuluan valid dan reliabel. Nilai validitas isi diperoleh skor 36,33 dari skor maksimal 40 dan reliabilitas sebesar 0,782. Reliabilitas instrumen tes diagnostik three-tier multiple choice diperoleh sebesar 0,821 pada uji skala kecil, 0,813 pada uji skala besar, dan 0,809 pada implementasi. Hasil analisis miskonsepsi dan pemahaman konsep siswa SMA N 1 Karangkobar secara keseluruhan adalah 36% miskonsepsi, 48% paham konsep, 2% menebak, 5% kurang paham konsep dan 9% tidak paham konsep. Simpulan dalam penelitian ini adalah instrumen tes diagnostik three-tier model CBT yang dikembangkan dapat digunakan untuk menganalisis miskonsepsi dan pemahaman konsep siswa pada materi laju reaksi dengan menggunakan interpretasi kombinasi jawaban siswa pada setiap tingkatan soal.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: instrumen tes diagnostik three-tier multiple choice, laju reaksi, pemahaman konsep.
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia, S1
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 15 May 2020 14:50
Last Modified: 15 May 2020 14:50
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36329

Actions (login required)

View Item View Item