STUDI EKSPERIMEN LENTUR DAN DEFLEKSI BALOK BETON DENGAN TULANGAN PUNTIR PLAT BAJA SEGI EMPAT UKURAN 3 x 15 x 1000 MM


Imam Prasetyo , 5113415013 (2019) STUDI EKSPERIMEN LENTUR DAN DEFLEKSI BALOK BETON DENGAN TULANGAN PUNTIR PLAT BAJA SEGI EMPAT UKURAN 3 x 15 x 1000 MM. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of STUDI EKSPERIMEN LENTUR DAN DEFLEKSI BALOK BETON DENGAN TULANGAN PUNTIR PLAT BAJA SEGI EMPAT UKURAN 3 x 15 x 1000 MM]
Preview
PDF (STUDI EKSPERIMEN LENTUR DAN DEFLEKSI BALOK BETON DENGAN TULANGAN PUNTIR PLAT BAJA SEGI EMPAT UKURAN 3 x 15 x 1000 MM) - Published Version
Download (990kB) | Preview

Abstract

Balok beton bertulang merupakan struktur komposit dengan fumgsi untuk menahan beban defleksi dan lentur yang dipengaruhi oleh mutu beton dan bentuk permukaan tulangan. Plat baja polos jika dipuntir akan menghasilkan tulangan spiral yang memiliki permukaan deform yang diharapkan dapat meningkatkan defleksi dan lentur balok beton bertulang. Ketika balok beton mengalami lentur, akan terjadi defleksi atau lendutan pada balok yang mengubah kekuatan lentur. Salah satu faktor yang mempengarui besarnya kapasitas lentur balok adalah mekanisme bond antara tulangan dengan matriks beton dimana mekanisme bond terbentuk dari adanya adhesi, friksi dan interlocking. Penggunaan tulangan plat baja yang dipuntir pada penelitian bertujuan untuk meningkatkan kapasitas interlocking antara tulangan dengan matriks beton untuk memperkecil terjadinya bondslip, sehingga memperkecil defleksi dan lentur. Metode yang digunakan pada penelitian meliputi pengujian kuat tekan beton dan kuat tarik belah beton pada sampel beton silinder berukuran 150 mm x 300 mm, pengujian kuat tarik plat baja dengan ukuran 3 mm x 15 mm x 400 mm, pengujian pull out dengan plat baja ukuran 3 mm x 15 mm x 1000 mm yang dipuntir 0, 3, 4, 5, dan 6 kali yang ditanam pada silinder beton dengan panjang penyaluran 300 mm, dan pengujian lentur murni pada balok beton bertulang berukuran 100 mm x 150 mm x 1000 mm dengan masing-masimg balok menggunakan 2 buah tulangan puntir plat baja segi empat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, tegangan baja sebesar 400 MPa dengan regangan sebesar 7,8 %, kuat tekan beton sebesar 16 MPa, kuat geser beton sebesar 1,7636 MPa. Uji pull out P = c . As . fv dengan nilai c berpengaruh signifikan terhadap interlocking yaitu sebesar 69,1% dimana nilai c untuk masing-masing jumlah puntiran 0x, 3x, 4x, 5x, dan 6x adalah 1 ; 1,01 ; 1,03 ; 1,05 ; 1,07. sedangkan 30,9 % dipengaruhi oleh faktor lain seperti adhesi, friksi, dan kualitas beton. Hasil pengujian defleksi menunjukkan bahwa defleksi hasil uji kurang dari defleksi hasil perhitungan secara analitis. Sedangkan besar kapasitas momen hasil uji lebih besar dari kapasitas momen hasil perhitungan analitis dan terus bertambah seiring dengan pertambahan jumlah puntiran pada plat. Simpulan dari penelitian bahwa variabel jumlah puntiran pada plat baja segi empat sebagai tulangan berpengaruh signifikan terhadap kapasitas interlocking, momen, dan lentur balok. Penggunaan tulangan puntir plat baja segi empat dapat meningkatkan kapasitas momen dan interloking balok namun mengurangi defleksi.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Lentur, Defleksi, Tulangan Puntir Plat Baja Segi Empat, Interlocking
Subjects: T Technology > TYA Teknik Sipil
Fakultas: Fakultas Teknik > Teknik Sipil, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 12 May 2020 14:42
Last Modified: 12 May 2020 14:42
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36254

Actions (login required)

View Item View Item