PENGARUH VARIASI POSISI POLA TERHADAP CACAT CORAN, STRUKTUR MIKRO, DAN KEKERASAN DARI HASIL CORAN PEMBUATAN PRODUK TUTUP MOTOR LISTRIK DENGAN METODE CETAKAN PASIR (SAND CASTING)


Azhar Reddy Sadewo , 5201414095 (2019) PENGARUH VARIASI POSISI POLA TERHADAP CACAT CORAN, STRUKTUR MIKRO, DAN KEKERASAN DARI HASIL CORAN PEMBUATAN PRODUK TUTUP MOTOR LISTRIK DENGAN METODE CETAKAN PASIR (SAND CASTING). Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of PENGARUH VARIASI POSISI POLA TERHADAP CACAT CORAN, STRUKTUR MIKRO, DAN KEKERASAN DARI HASIL CORAN PEMBUATAN PRODUK TUTUP MOTOR LISTRIK DENGAN METODE CETAKAN PASIR (SAND CASTING)]
Preview
PDF (PENGARUH VARIASI POSISI POLA TERHADAP CACAT CORAN, STRUKTUR MIKRO, DAN KEKERASAN DARI HASIL CORAN PEMBUATAN PRODUK TUTUP MOTOR LISTRIK DENGAN METODE CETAKAN PASIR (SAND CASTING)) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Salah satu upaya untuk meningkatkan hasil produksi dari proses pengecoran logam yaitu dengan memperhatikan posisi pola pada saat melakukan proses pengecoran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh posisi pola pada cetakan pasir terhadap struktur mikro, cacat coran dan nilai kekerasan dari hasil coran pembuatan produk tutup motor listrik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan teknik analisis deskriptif, yang bertujuan untuk mengetahui sebab dan akibat yang muncul dari perlakuan yang diberikan. Perlakuan yang diberikan dalam penelitian adalah posisi pola dalam cetakan pasir dengan variasi posisi pola vertikal, horizontal, miring. Kemudian dilakukan pengamatan cacat coran, pengamatan struktur mikro, dan pengujian nilai kekerasan. Bahan yang digunkan adalah limbah aluminium. Hasil pengamatan cacat coran menunjukkan adanya cacat lubang jarum pada semua variasi dan namun variasi posisi pola hasil yang paling sedikit cacat coran adalah variasi posisi miring. Cacat yang dominan terjadi pada ketiga variasi tersebut adalah cacat lubang jarum dan cacat penyusutan yang banyak terjadi pada variasi posisi vertikal dan horizontal. nilai kekerasan tertinggi diperoleh dari variasi posisi pola horizontal sebesar 164.7 VHN. dan nilai kekerasan terendah diperoleh dari variasi posisi pola vertikal sebesar 105.3 VHN. Struktur yang paling baik adalah spesimen variasi posisi pola horizontal, dimana butir Si terlihat rapat dan Si memiliki ukuran yang kecil dan pendek serta menyebar merata keseluruh bagian aluminium. Sehingga struktur pada variasi posisi pola lebih merata dan merapat letak antar butirnya jika dibandingkan dengan struktur yang dibentuk oleh variasi posisi pola vertikal dan miring.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Posisi Pola, Cetakan Pasir, Cacat Coran, Struktur Mikro, Nilai Kekerasan
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Mesin, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 06 May 2020 13:50
Last Modified: 06 May 2020 13:50
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/36154

Actions (login required)

View Item View Item