RIZKA APIATUN , 7101415018 (2019) PERAN SELF-EFFICACY SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA PADA SISWA PEMASARAN KELAS XII SMK N 1 SLAWI TAHUN AJARAN 2018/2019. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (PERAN SELF-EFFICACY SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA PADA SISWA PEMASARAN KELAS XII SMK N 1 SLAWI TAHUN AJARAN 2018/2019) - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Pengangguran terdidik dari lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) menjadi salah satu permasalahan yang harus diatasi, salah satu cara untuk mengurangi pengangguran terdidik adalah dengan menumbuhkan kesiapan berwirausaha pada siswa. Kesiapan berwirausaha siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya pengetahuan kewirausahaan, pengalaman praktik kerja industri, dan self-efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran self-efficacy sebagai variabel intervening pengaruh pengetahuan kewirausahaan dan pengalaman praktik kerja industri terhadap kesiapan berwirausaha. Populasi pada penelitan ini adalah 132 siswa Pemasaran kelas XII SMK N 1 Slawi Tahun Ajaran 2018/2019 dan sampel sebanyak 57 siswa diperoleh setelah diolah dengan rumus Slovin dengan standar error 5%. Penelitian ini menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis jalur, dan uji sobel. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial 1) Ada pengaruh positif tapi tidak signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap kesiapan berwirausaha sebesar (8,8%), 2) Ada pengaruh positif dan signifikan pengalaman praktik kerja industri terhadap kesiapan berwirausa sebesar (32%), 3) Ada pengaruh positif dan signifikan self-efficacy terhadap kesiapan berwirausa sebesar (43%), 4) Ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap self-efficacy sebesar (24%), 5) Ada pengaruh positif dan signifikan pengalaman praktik kerja industri terhadap self-efficacy sebesar (53,8%), 6) Ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan (10,7%) dan pengalaman praktik kerja industri (23,3%) terhadap kesiapan berwirausaha melalui self-efficacy sebagai variabel mediasi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa self-efficacy terbukti dapat menjadi variabel mediasi penguat pengaruh pengetahuan kewirausahaan dan pengalaman praktik kerja industri terhadap kesiapan berwirausaha siswa. Saran yang dapat diberikan adalah siswa perlu mendalami dan memahami pengetahuan kewirausahaan secara menyeluruh dengan mengikuti pelatihan-pelatihan kewirausahaan baik disekolah maupun mengikuti program kewirausahaan yang dilaksanakan pemerintah.

Actions (login required)

View Item