Halimah Tri Utami , 6411414122 (2019) ANALISIS KORELASI FAKTOR METEOROLOGI DAN KUALITAS UDARA DENGAN PNEUMONIA BALITA DI KOTA SEMARANG TAHUN 2013-2018. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (ANALISIS KORELASI FAKTOR METEOROLOGI DAN KUALITAS UDARA DENGAN PNEUMONIA BALITA DI KOTA SEMARANG TAHUN 2013-2018 ) - Published Version Download (767kB) | Preview

Abstract

Pneumonia merupakan penyakit menular yang menjadi penyebab utama dan terbesar dari kematian balita di dunia. Data profil kesehatan indonesia menunjukkan bahwa persentase penemuan kasus pneumonia meningkat selama lima tahun terakhir. Pada tahun 2017 terjadi peningkatan jumlah kasus pneumonia di Kota Semarang. Fenomena perubahan meteorologi dan kualitas udara menyebabkan Kota Semarang rentan terhadap penyakit pneumonia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian pneumonia di Kota Semarang tahun 2013-2018. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain studi korelasional. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kota Semarang, Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang, dan BMKG Kota Semarang. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kejadian pneumonia adalah kelembaban udara (p=0,043), NOx (p=0,048), dan CO (p=0,029) dan variabel yang tidak berhubungan dengan kejadian pneumonia balita adalah suhu udara (p=0,722), curah hujan (p=0,329), kecepatan angin (p=0,393), SOx (p=0,556), dan debu (p=0,521) dengan kejadian pneumonia balita. Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pneumonia balita dengan kelembaban udara, konsentrasi NOx, dan konsentrasi CO di Kota Semarang tahun 2013-2018. Saran penelitian bagi dinas kesehatan untuk lebih mempersiapkan petugas dalam menghadapi bulan yang rawan pneumonia.

Actions (login required)

View Item