FAKTOR-FAKTOR RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN UNTUK MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015


Hendra Dewinta Setiyani , 7101412320 (2019) FAKTOR-FAKTOR RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN UNTUK MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of FAKTOR-FAKTOR RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN UNTUK MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015]
Preview
PDF (FAKTOR-FAKTOR RASIO KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN UNTUK MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015) - Published Version
Download (858kB) | Preview

Abstract

Munculnya berbagai model prediksi kebangkrutan merupakan bentuk sistem peringatan dini terhadap financial distress karena dapat digunakan sebagai sarana identifikasi bahkan memperbaiki kondisi sebelum sampai pada kondisi bangkrut. Faktor modal dan risiko keuangan mempunyai peran penting dalam menjelaskan fenomena kepailitan perusahaan. Dengan terdeteksinya kondisi perusahaan lebih awal, sangat memungkinkan bagi perusahaan dan investor melakukan langkah antisipatif mencegah krisis keuangan. Sehingga rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah rasio CAR, ROA, ROE, LDR, NPL berpengaruh terhadap kondisi financial distress pada perusahaan perbankan di BEI periode tahun 2011-2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prediksi financial distress pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Periode penelitian adalah tahun 2011-2015. Prediksi financial distress ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian meliputi seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2011-2015. Sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling. Metode analisis data penelitian menggunakan analisis regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan (1) CAR tidak berpengaruh terhadap financial distress. Hal ini dapat terlihat dari uji Hipotesis dimana nilai signifikan pada CAR 0,993 lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). (2) ROA tidak berpengaruh terhadap financial distress. Hal ini dapat terlihat dari uji Hipotesis dimana nilai signifikan pada ROA 0,977 lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). (3) ROE tidak berpengaruh terhadap financial distress. Hal ini dapat terlihat dari uji Hipotesis dimana nilai signifikan pada ROE 0,981 lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). (4) LDR tidak berpengaruh terhadap financial distress. Hal ini dapat terlihat dari uji Hipotesis dimana nilai signifikan pada LDR 0,987 lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). (5) NPL tidak berpengaruh terhadap financial distress. Hal ini dapat terlihat dari uji Hipotesis dimana nilai signifikan pada NPL 0,993 lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini tidak dapat membuktikan hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa CAR berpengaruh positif terhadap financial distress, ROA berpengaruh negatif terhadap financial distress, ROE berpengaruh negatif terhadap financial distress. LDR berpengaruh positif terhadap financial distress, dan NPL berpengaruh positif terhadap financial distress.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Financial distress, faktor rasio keuangan dan regresi logistik biner.
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 14 Apr 2020 12:00
Last Modified: 14 Apr 2020 12:00
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35724

Actions (login required)

View Item View Item