CITRA PEREMPUAN DAN KETIDAKADILAN GENDER DALAM NOVEL CANDHIKALA KAPURANTA KARYA SUGIARTA SRIWIBAWA
Tri Ulfa Susila , 2611414001 (2019) CITRA PEREMPUAN DAN KETIDAKADILAN GENDER DALAM NOVEL CANDHIKALA KAPURANTA KARYA SUGIARTA SRIWIBAWA. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (CITRA PEREMPUAN DAN KETIDAKADILAN GENDER DALAM NOVEL CANDHIKALA KAPURANTA KARYA SUGIARTA SRIWIBAWA)
- Published Version
Download (823kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini membahas mengenai citra perempuan dan juga ketidakadilan gender yang terdapat dalam novel Candhikala Kapuranta karya Sugiarta Sriwibawa. Novel Candhikala Kapuranta merupakan salah satu novel yang berkisah mengenai keadaan di salah satu kampung yang dinamakan kampung Ma Lima di kota Solo pada akhir abad 19 hingga pada awal abad 20. Novel ini menitikberatkan pada dua tokoh sentral perempuan yang mengalami berbagai situasi dan kondisi dimana hak-haknya sebagai perempuan dipinggirkan. Penelitian ini menggunakan kritik sastra feminis sebagai pendekatan. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kata-kata, kalimat, frasa ataupun wacana yang mengandung informasi mengenai citra perempuan dan ketidakadilan gender. Sumber data diperoleh melalui novel Candhikala Kapuranta karya Sugiarta Sriwibawa cetakan pertama PT. Dunia Pustaka Jaya tahun 2002. Teknik pengumpulan data dari novel Candhikala Kapuranta dilakukan dengan cara pembacaan heuristik dan hermeneutik. Tahapan analisis data dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis yaitu dengan cara menganalisis dan menguraikan data untuk menggambarkan keadaaan objek yang diteliti yang menjadi pusat perhatian. Hasil dari penelitian meliputi: (1) citra perempuan di dalam novel Candhikala Kapuranta karya Sugiarta Sriwibawa meliputi citra fisik yang digambarkan sebagai perempuan cantik dengan leher jenjang dan alis miring ke atas, citra psikis meliputi citra perempuan tegar dan pekerja keras, citra sosial meliputi citra perempuan perhatian dan empati dengan sesama; (2) bentuk ketidakadilan gender di dalam novel terdiri atas marginalisasi berupa pengusiran dan tidak mendapatkan hak waris pada tokoh perempuan, subordinasi berupa tokoh perempuan yang masih menjadi sosok bayangan laki-laki, stereotipe berupa pelabelan negatif terhadap profesi penari, kekerasan berupa pelecehan dan kekerasan yang menyebabkan kematian, dan beban kerja ganda; (3) feminitas yang terkandung di dalam novel di antaranya adalah perempuan sudah dapat tampil dalam ranah publik (bekerja), mandiri, dapat menyuarakan pendapat dan menentukan pilihan, dan sudah mampu lebih unggul daripada laki-laki.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Citra Perempuan, Ketidakadilan Gender, Feminisme |
Subjects: | P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Javanese Language and Literature |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa (S1) |
Depositing User: | indah tri pujiati |
Date Deposited: | 31 Mar 2020 00:10 |
Last Modified: | 31 Mar 2020 00:10 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35402 |
Actions (login required)
View Item |