KESANTUNAN BERBAHASA JAWA PADA REMAJA USIA 12-15 TAHUN DI DESA BULUSAN KABUPATEN KLATEN
Sri Suwarni , 2601414016 (2019) KESANTUNAN BERBAHASA JAWA PADA REMAJA USIA 12-15 TAHUN DI DESA BULUSAN KABUPATEN KLATEN. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (KESANTUNAN BERBAHASA JAWA PADA REMAJA USIA 12-15 TAHUN DI DESA BULUSAN KABUPATEN KLATEN )
- Published Version
Download (740kB) | Preview |
Abstract
Kesantunan berbahasa dalam kehidupan sosial masyarakat memiliki fungsi sebagai sarana berlangsungnya suatu interaksi. Prinsip kesantunan didasarkan pada kaisah-kaidah atau nasihat berkenaan tentang hal-hal yang bersifat sosial, estetika dan moral yang harus dipatuhi oleh penutur. Santun tidaknya tuturan bergantung pada ukuran kesantunan yang ada pada kelompok masyarakat tersebut sebagai penutur. Demikian pula dengan kesantunan berbahasa pada remaja usia 12-15 tahun di desa Bulusan kabupaten Klaten. Masalah penelitian ini adalah (1) Wujud pelanggaran kesantunan berbahasa pada remaja usia 12-15 tahun di Desa Bulusan Kabupaten Klaten dan (2) Wujud pematuhan kesantunan berbahasa pada remaja usia 12-15 tahun di Desa Bulusan Kabupaten Klaten. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan prinsip-prinsip kesantunan yang dilanggar oleh remaja usia 12-15 tahun di Desa Bulusan Kabupaten Klaten dan (2) Mendeskripsikan prinsipprinsip kesantunan yang dipatuhi oleh remaja usia 12-15 tahun di Desa Bulusan Kabupaten Klaten. Penelitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif kualitatif dan pendekatan teori pragmatik. Data penelitian ini berupa bentuk tuturan dari penggalan percakapan remaja usia 12-15 tahun di desa Bulusan Kabupaten Klaten. Sumber data diperoleh dari remaja usia 12-15 tahun khususnya pada percakapan saat rapat atau tugas karang taruna yang bertempat tinggal di desa Bulusan Kabupaten Klaten. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan metode simak libat cakap dengan teknik lanjutan yaitu teknik rekam, catat dan teknik transkripsi. Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan teknik analisis konten. Temuan dari hasil penelitian pada kesantunan berbahasa Jawa pada remaja usia 12-15 tahun di desa Bulusan kabupaten Klaten yaitu pematuhan dan pelanggaran kesantunan berbahasa Jawa remaja usia 12-15 tahun di desa Bulusan. Adapun wujud pelanggaran kesantunan berbahasa Jawa pada remaja usia 12-15 tahun di desa Bulusan meliputi maksim kearifan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim kesepakatan dan maksim simpati, sedangkan wujud pematuhan terdiri dari maksim kearifan, maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim kesepakatan dan maksim simpati. Adapun bahasa Jawa yang paling dominan digunakan oleh remaja usia 12-15 tahun di Desa Bulusan kabupaten Klaten yaitu bahsa Jawa ragam ngoko. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan kajian bahasa terutama pada kesantunan berbahasa, untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan di bidang linguistik khususnya Pragmatik. Selain itu, Penelitian ini juga diaharapkan dapat mendorong minat untuk melakukan penelitian bidang (kajian) pragmatik dengan objek penelitian yang berbeda.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pragmatiik; Kesantunan berbahasa; remaja. |
Subjects: | P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Javanese Language and Literature |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa (S1) |
Depositing User: | indah tri pujiati |
Date Deposited: | 26 Mar 2020 14:41 |
Last Modified: | 26 Mar 2020 14:41 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35341 |
Actions (login required)
View Item |