Fungsi Gallicisme (c’est…qui dan c’est…que) Dalam Berbagai Bentuk dan Isi Kalimat pada Komik ‘Gaston’.
Widya Hastuti, 2314981485 (2006) Fungsi Gallicisme (c’est…qui dan c’est…que) Dalam Berbagai Bentuk dan Isi Kalimat pada Komik ‘Gaston’. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Fungsi Gallicisme (c’est…qui dan c’est…que) Dalam Berbagai Bentuk dan Isi Kalimat pada Komik ‘Gaston’.)
- Published Version
Download (361kB) | Preview |
Abstract
Kehidupan tidak dapat dipisahkan dari komunikasi. Bahasa memegang peranan penting dalam berkomunikasi, karena bahasa dapat digunakan untuk mengungkapkan perasaan, ide atau keinginan termasuk untuk menegaskan sesuatu. Dalam bahasa Prancis, alat penegas bagian kalimat dapat berupa konstruksi gramatikal yang disebut gallicisme. Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah fungsi gallicisme dalam berbagai bentuk dan isi kalimat pada komik ‘Gaston’ karya André Franquin. Tujuannya adalah untuk mengetahui penggunaan fungsi gallicisme dalam berbagai bentuk dan fungsi kalimat pada komik tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan mengambil komik berseri Gaston nomor 7, 8, 10, 13, dan 14 sebagai sumber data. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah teknik pustaka. Teknik Pilah Unsur Penentu (PUP) dipakai sebagai teknik untuk menganalisis data. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari 53 kalimat yang menjadi data, ditemukan 35 data menggunakan gallicisme c’est...qui sebagai penegas subjek. Delapan data menggunakan c’est...que sebagai penegas objek langsung, dan 10 data menggunakan c’est...que sebagai penegas keterangan. Ditinjau dari konstituen kalimat, subjek yang ditegaskan dengan gallicisme c’est...qui hanya berupa FN. Pada subjek kalimat déclaratif , FN ditemukan sebanyak 23 data (43,39%) yakni tujuh data bentukan N, 11 data bentukan Det + N, dan lima data bentukan Det + N + Mod. Pada subjek kalimat interrogatif, FN ditemukan sebanyak empat data (7,54%) yakni dua data bentukan N dan dua data bentukan Det + N + Mod. Pada subjek kalimat exclamatif, FN ditemukan sebanyak delapan data (15,09%) yakni empat data bentukan N, dua data bentukan Det + N dan dua data bentukan Det + N + Mod. Sementara objek langsung yang ditegaskan dengan gallicisme c’est...que juga hanya berupa FN. Pada objek langsung kalimat déclaratif, FN ditemukan sebanyak enam data (11,32%) yakni dua data bentukan N, tiga data bentukan Det + N dan satu data bentukan Det + N + Mod. Pada objek langsung kalimat interrogatif, FN tidak ditemukan; dan pada objek langsung kalimat exclamatif, FN ditemukan sebanyak dua data (3,77%) yakni satu data bentukan N dan satu data bentukan Det + N + Mod. Adapun keterangan yang ditegaskan dengan gallicisme c’est...que berupa FN, FV, dan FP. Pada viii kalimat déclarafif, keterangan yang ditemukan berupa FN dan FP. FN ditemukan satu data (1,88%) yakni bentukan Det + N, sedangkan FP ditemukan sebanyak tiga data (5,66%) yakni satu data bentukan Prep + FN dan dua data bentukan Adv. Pada kalimat interrogatif, keterangan yang ditemukan berupa FP dan FV. FV ditemukan satu data (1,88%) bentukan V + FP , dan FP ditemukan juga satu data (1,88%) bentukan Adv. Pada kalimat exclamatif, keterangan yang ditemukan berupa FN dan FV. FN sebanyak tiga data (5,66%) yang ketiga-tiganya bentukan Det + N. Sementara FV ditemukan hanya satu data (1,88%) yang merupakan bentukan V + FN.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gallicisme, kalimat, komik Gaston. |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Perancis (S1) |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 22 Aug 2011 01:24 |
Last Modified: | 22 Aug 2011 01:24 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3533 |
Actions (login required)
View Item |