PROSES PENERIMAAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK OLEH PENGURUS KOPERASI DI KABUPATEN CIREBON MELALUI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL


INTAN PERMANA, 0701515008 (2019) PROSES PENERIMAAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK OLEH PENGURUS KOPERASI DI KABUPATEN CIREBON MELALUI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of UPLOAD_INTAN_PERMANA.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Permana, Intan. 2019. “Proses Penerimaan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Oleh Pengurus Koperasi di Kabupaten Cirebon Melalui Technology Acceptance Model”. Tesis. Program Studi Pendidikan Ekonomi. Pascasarjana. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Dr. Partono Thomas, MS., Pembimbing II Dr. Kardoyo, M.Pd. Kata Kunci: Pendidikan, Norma Subjektif, Faktor Organisasi, TAM Pemerintah telah mengesahkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik pada tahun 2009 sebagai pedoman pelaporan keuangan bagi entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik yang salah satunya adalah koperasi. Banyaknya jumlah koperasi di Kabupaten Cirebon yang telah melakukan RAT namun masih minimnya penerapan SAK ETAP masih menjadi kendala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis proses penerimaan pengurus koperasi terhadap SAK ETAP dengan menggunakan analisis Technology Acceptance Model (TAM). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan analisis jalur menggunakan software SPSS 20.0 for windows dan Sobel Test Calculator untuk menentukan signifikansi variabel intervening. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 193 Koperasi di Kabupaten Cirebon dengan jumlah sampel 65 Koperasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan pendidikan, norma subjektif, dan faktor organisasi terhadap persepsi kegunaan. Adanya pengaruh positif dan signifikan pendidikan, norma subjektif, dan faktor organisasi terhadap persepsi kemudahan. Adanya pengaruh positif dan signifikan pendidikan, faktor organisasi, persepsi kegunaan, dan persepsi kemudahan terhadap niat menggunakan. Adanya pengaruh negatif norma subjektif terhadap niat menggunakan. Simpulan dari penelitian ini adalah Pendidikan, faktor organisasi, persepsi kegunaan, dan persepsi kemudahan berpengaruh terhadap niat menggunakan SAK ETAP. Semakin tinggi pendidikan, faktor organisasi, persepsi kegunaan, dan persepsi kemudahan maka akan semakin tinggi pula niat untuk menggunakan SAK ETAP. Norma subjektif tidak berpengaruh terhadap niat menggunakan SAK ETAP sehingga, sebaiknya pihak manager koperasi harus rutin mengadakan sosialisasi, pelatihan penyusunan SAK ETAP serta senantiasa mengingatkan para pengurus koperasi betapa pentingnya penyusunan laporan keuangan berbasis SAK ETAP.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Pendidikan, Norma Subjektif, Faktor Organisasi, TA
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Fakultas: Pasca Sarjana > Pendidikan Ekonomi, S2
Depositing User: A.Md Angga Rizky Purwandra
Date Deposited: 12 Mar 2020 14:22
Last Modified: 12 Mar 2020 14:22
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35224

Actions (login required)

View Item View Item