NILAI-NILAI BUDAYA TOPENG LENGGER GIYANTI WONOSOBO


ARI EKO BUDIYANTO, 0204514020 (2019) NILAI-NILAI BUDAYA TOPENG LENGGER GIYANTI WONOSOBO. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of UPLOAD_ARI_EKO_BUDIYANTO.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Budiyanto, Eko Ari. 2019.”Nilai-Nilai Budaya Topeng Lengger Giyanti, Wonosobo”. Tesis. Program Studi Pendidikan Seni S2. Program Pascasarjana. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing 1: Dr. Triyanto, M.A., pembimbing II: Dr. Muh. Ibnan Syarif, S.Pd., M.Sn. Kata kunci: Nilai-nilai Budaya, Topeng Lengger Kesenian tradisional tidak terlepas dari nilai spiritual dan religi. Kesenian Topeng Lengger di Kabupaten Wonosobo di pengaruhi oleh masyarakatnya yang memiliki berbagai macam budaya, adat-istiadat, dialek, dan kesenian. Penelitian ini bertujuan untuk; 1) menganalisis bentuk Topeng Lengger di Desa Kadipaten, Giyanti, Wonosobo. 2) menganalisis nilai-nilai budaya yang terekspresikan dalam kesenian Topeng Lengger di Desa Giyanti, Kabupaten Wonosobo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Giyanti, Kabupaten Wonosobo. Teknik pengumpulan data di lakukan dengan wawancara, pengamatan secara langsung dan studi dokumen. Data yang terkumpul kemudian di analisis secara induktif melalui tahap reduksi, penyajian data, dan verifikasi. hasil penelitian menunjukan bahwa dari segi bentuk Topeng Lengger di Desa Giyanti, Kabupaten Wonosobo, merupakan hasil representasi makluk mitologi kepercayaan masyarakat setempat. Topeng Lengger di Desa Giyanti memiliki bagian-bagian yang membentuk raut seperti mata, alis, hidung, jidat, pipi, mulut, dagu, kumis, gigi, rambut dan telinga dengan berbagai macam variasi bentuknya, tergantung dari nama dan perannya dalam suatu pagelaran. Topeng lengger Giyanti memiliki unsur-unsur yang dapat dianalisis dengan menggunakan gaya, elemen wajah, dan raut warna. Nilai-nilai budaya yang terekspresikan dalam Topeng Lengger Desa Giyanti, Kabupaten Wonosobo dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu Nilai-nilai yang berkaitan dengan nilai budaya dalam masyarakat, dan nilai-nilai yang berkaitan dengan budaya Jawa. Dalam nilai-nilai yang terkait dengan nilai budaya dalam masyarakat dibagi menjadi 5 yaitu: (1) hubungan manusia dengan Tuhan ditandai dengan masih melakukan ritus-ritus dan upacara seperti ruwatan, upacara bersih desa, dan upacara lingkaran hidup manusia; (2) hubungan manusia dengan alam tercermin dalam kehidupan masyarakat Giyanti yang tidak diperkenankan menebang pohon sembarangan dan diolah secara bijaksana; (3) hubungan manusia dengan sesama manusia, tercermin dalam kegiatan tradisi Nyadran; (4) hubungan manusia dengan kerja, masyarakat Desa Giyanti tidak bekerja sebagai petani saja melainkan juga menerima jasa pertunjukan Topeng Lengger; dan (5) hubungan manusia dengan waktu, masyarakat Giyanti berorientasi ke masa lalu dengan menghormati aturan-aturan dan melaksanakan tradisi dari para leluhur. Sedangkan dalam nilai-nilai yang terkait dengan budaya Jawa dibagi menjadi 3 yaitu (1) secara kosmologis, terdapat dalam tarian topeng sulasih, yaitu mengajak dewa dewi serta para leluhur untuk datang di pagelaran; (2) secara klasifikasi simbolik, setiap topeng memiliki representasi dari sifat-sifat dasar manusia; dan (3) secara orientasi kehidupan

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Nilai-nilai Budaya, Topeng Lengge
Subjects: L Education > Special Education > Art education
Fakultas: Pasca Sarjana > Pendidikan Seni, S2
Depositing User: A.Md Angga Rizky Purwandra
Date Deposited: 09 Mar 2020 12:34
Last Modified: 09 Mar 2020 12:34
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35156

Actions (login required)

View Item View Item