BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK KERONCONG SWADHESI DI KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL


Elang Yogiswara, 2501413150 (2019) BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK KERONCONG SWADHESI DI KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK KERONCONG SWADHESI DI KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL]
Preview
PDF (BENTUK PERTUNJUKAN MUSIK KERONCONG SWADHESI DI KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL) - Published Version
Download (941kB) | Preview

Abstract

Orkes Keroncong Swadhesi merupakan salah satu grup keroncong di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal. Swadhesi memiliki keunikan yang berbeda dengan orkes keroncong lainnya, yaitu pada pertunjukan intinya. Hal tersebut mendorong peneliti untuk meneliti lebih lanjut mengenai bentuk pertunjukan orkes musik keroncong Swadhesi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah studi pustaka, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi data. Teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk pertunjukan grup musik keroncong Swadhesi adalah orkes keroncong. Swadhesi biasanya menampilkan pertunjukan selama tiga jam. Tempat pertunjukan musik Swadhesi disesuaikan dengan jenis acara. Untuk acara formal, pertunjukan menggunakan panggung formal berbentuk proscenium, sedangkan untuk acara nonformal disesuaikan dengan penyelenggara acara. Grup keroncong Swadhesi menampilkan pertunjukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama memastikan kesiapan seluruh komponen pendukung pertunjukan. Komponen-komponen tersebut terdiri atas: (1) penataan panggung, (2) kualitas tata suara (sound system), (3) kualitas pencahayaan, (4) kesiapan alat musik, (5) kondisi para pemain meliputi, tata rias dan busana pemain. Tahap kedua dilakukan dengan memainkan sebuah lagu instrumental dan memperkenalkan masing-masing personil Swadhesi. Tahap ketiga berupa pertunjukan inti yang terdiri atas 4 sesi, yaitu : (1) penyajian 3-4 lagu keroncong asli oleh grup Swadhesi, (2) penyajian lima buah lagu permintaan (requeat) penonton, (3) penyajian lima buah lagu jenaka yang diaransir ke dalam musik keroncong. Tahap terakhir adalah acara penutup dengan menyajikan sebuah lagu bertemakan “perpisahan” yang dinyanyikan oleh semua penyanyi disertai ucapan salam seluruh personel Swadhesi. Saran dalam penelitian ini meliputi (1) untuk sajian pementasan diharapkan agar menambah MC (Master Ceremony) agar sajian pertunjukan lebih menarik serta penyanyi lebih fokus dalam bernyanyi tanpa job desk tambahan. dan (2) pemerintah diharapkan dapat memberikan dukungan dengan mengadakan pertunjukan-pertunjukan musik keroncong yang berkualitas, meningkatkan sarana pendukung pertunjukan keroncong, serta dapat merencanakan dan memberikan anggara khusus untuk pelestarian musik keroncong dari sumber dana yang dapat dipertanggungjawabkan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: bentuk, pertunjukan, Swadhesi
Subjects: M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Musik)
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 02 Mar 2020 14:07
Last Modified: 02 Mar 2020 14:07
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35119

Actions (login required)

View Item View Item