KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DITINJAU DARI KECERDASAN EMOSIONAL SISWA SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC


SAFITRI, 0103514100 (2020) KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DITINJAU DARI KECERDASAN EMOSIONAL SISWA SEKOLAH DASAR PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of UPLOAD_SAFITRI.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (9MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Safitri. 2019. Kemampuan Komunikasi Matematis ditinjau dari Kecerdasan Emosional Siswa Sekolah Dasar pada Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC.Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar S2 Konsentrasi Matematika, Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing: I. Dr. Dwijanto, M. S., II. Dr. Amin Yusuf, M.Si. Kata Kunci: kemampuan komunikasi matematis, kecerdasan emosional, pembelajaran kooperatif tipe CIRC. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara cermat, tepat, sistematis dan efisien yang dilatih melalui pelajaran matematika, diharapkan dapat menjadi sebuah kebiasaan yang dimiliki siswa dalam kehidupan keseharian mereka. Upaya tersebut dilakukan agar tujuan pembelajara matematika dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan kajian mengenai keefektifan pembelajaran kooperatif tipe CIRC terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, dan (2) mendapatkan adanya perbedaan nilai kemampuan komunikasi matematis ditinjau dari kecerdasan emosional siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian mixed method model concurrent triangulation. Sampel penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas V SDN 03 Ngaliyan Semarang yang terdiri dari dua kelas yaitu kelas VA dan VB. Kelas VA berjumlah 30 siswa sebagai kelas kontrol melaksanakan pembelajaran discovery learning dan kelas VB yang berjumlah 34 siswa sebagai kelas eksperimen melaksanakan pembelajaran kooperatif tipe CIRC. Pelaksanaan uji validasi soal tes kemampuan komunikasi matematis dilaksanakan di kelas VB SDN yang berjumlah 31 siswa dan uji validasi angket kecerdasan emosional dilaksanakan di seluruh kelas V SDN 01 Ngaliyan Semarang yang berjumlah 175 siswa. Teknik kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala kecerdasan emosional, observasi, dan wawancara. Teknik kuantitif yang digunakan yaitu Tes Kemampuan Komunikasi Matematis (TKM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pembelajaran kooperatif tipe CIRC tuntas secara klasikal hanya 68,57%, (2) rata-rata hasil tes kemampuan komunikasi matematika menggunakan pembelajaran kooperatif tipe CIRC yaitu 71,54 lebih baik dibandingkan dengan kelas dengan pembelajaran discovery learning yaitu 54,43, (3) terdapat peningkatan kemampuan komunikasi siswa, serta (4) perbedaan tingkat kecerdasan emosional siswa tidak berdampak pada peningkatan hasil nilai tes komunikasi matematis siswa. Jadi, disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe CIRC kurang efektif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa. Berdasarkan hasil penelitian disarankan untuk membuat soal-soal yang menekankan pada indikator kemunikasi matematis untuk tugas atau PR. Melakukan interaksi dengan menerapkan kecerdasan emosional dalam upaya meningkatkan kemampuan komunikasi matematis.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: kecerdasan emosional
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > Evaluation of Learning
Fakultas: Pasca Sarjana > Pendidikan Dasar, S2
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 19 Feb 2020 14:39
Last Modified: 19 Feb 2020 14:39
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/35009

Actions (login required)

View Item View Item