RELIGIUSITAS DAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA PNS ANGGOTA JAMAAH SALAFI
Bakhrudin Adi Wijaya , 1511414136 (2019) RELIGIUSITAS DAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA PNS ANGGOTA JAMAAH SALAFI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (RELIGIUSITAS DAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA PNS ANGGOTA JAMAAH SALAFI)
Download (544kB) | Preview |
Abstract
Pegawai negeri sipil adalah pelayan publik dimana dalam pemberian pelayanan harus diberikan dengan tidak membedakan suku, ras, agama, golongan, gender, dan status ekonomi. Namun, bagi pegawai negeri sipil anggota jamaah salafi sepertinya akan terasa berat mengingat bahwa jamaah salafi mempunyai stigma dimasayarakat sebagai kelompok yang eksklusif, hingga dianggap sebagai kelompok teroris, serta lebih dari itu PNS anggota jamaah salafi ini mempunyai lingkungan kerja dan sistem pekerjaan yang berbeda dengan nilai dari ajaran yang dianut oleh jamaah salafi. Kemudian muncul pertanyaan mengenai gambaran psychological well-being pada diri PNS anggota jamaah salafi disaat idealisme sangat bertolak belakang dengan realitas yang ada. Namun, pada temuan studi awal menunjukan psychological well-being yang positif. Akan tetapi, terdapat hal menarik untuk diperhatikan dari temuan tersebut karena seakan terjadi ketidaksesuan jika dibenturkan dengan dinamika yang ada dalam problematika nilai-nilai pada jamaah salafi. Temuan selanjutnya memperlihatkan bahwa anggota jamaah salafi mempunyai ketertarikan yang besar dalam mendalami ilmu agama, hal tersebut kemungkinan besar dapat meningkatkan sisi religiusitas yang lebih optimal, Maka, berdasarkan uraian tersebut peneliti menduga bahwa variable religiusitas mempunyai hubungan positif terhadap psychological well-being. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan psychological well-being pada PNS anggota jamaah salafi. Penelitian ini berjenis kuantitatif korelasional, dengan populasi PNS anggota jamaah salafi, berjenis kelamin laki-laki, berdomisili di Jawa Tengah, dengan partisipasi yang berhasil terkumpul sebanyak 36 subjek. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik purposive sampling. Data penelitian diambil menggunakan skala religiusitas dan skala psychological well-being. Penelitian ini digunakan teknik try out terpakai. Adapun skala psychological-well-being ada 34 aitem, dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,923, sedangkan skala religiusitas terdiri dari 27 aitem, dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,920. Hasil penelitian menunjukan religiusitas pada pegawai negeri sipil anggota jamaah salafi 100% dalam katagori tinggi. Sedangkan psychological well-being pegawai negeri sipil anggota jamaah salafi 67% berada dalam katagori tinggi. Hasil analisis data menggunakan rank spearman’s rho ditemukan hasil koefisien korelasi sebesar 0,612 dengan nilai signifikansi 0,000 (p < 0,01), sehingga hipotesis yang menyatakan “ada hubungan positif antara religiusitas dan psychological well-being” diterima.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | psychological well-being, religiusitas |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 15:52 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 15:52 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/34991 |
Actions (login required)
View Item |