HUBUNGAN KESESAKAN DENGAN PSYCHOLOGICAL DISTRESS PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TRADISIONAL


Maicke Ratna Diliana Safitri , 1511414001 (2019) HUBUNGAN KESESAKAN DENGAN PSYCHOLOGICAL DISTRESS PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TRADISIONAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of HUBUNGAN KESESAKAN DENGAN PSYCHOLOGICAL DISTRESS PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TRADISIONAL]
Preview
PDF (HUBUNGAN KESESAKAN DENGAN PSYCHOLOGICAL DISTRESS PADA SANTRI PONDOK PESANTREN TRADISIONAL) - Published Version
Download (722kB) | Preview

Abstract

Permasalahan yang dialami oleh remaja sangatlah komplek serta berbagai jenis, dan tentunya dengan sumber permasalahan yang berbeda-beda. Permasalah remaja yang terjadi dapat berupa penyesuaian sosial, masalah kenakalan remaja sepeti perilaku merokok, kekerasan fisik maupun kekerasan secara verbal sepeti bullying hingga bunuh diri dapat saja terjadi dalam dinamika kehidupan seorang remaja. Fenomena dari berbagai permasalahan yang dialami oleh remaja merupakan manifestasi dari adanya tekanan psikologi (psychological distress). Terlebih lagi dalam tahapan perkembangan remaja, remaja sangatlah rentan terkena stress. Hal tersebut dikarenakan banyaknya tugas dan peran remaja yang beberapa dirasa tidak sesuai dengan keingin dirinya sendiri. Kini remaja ada yang tinggal di rumahnya sendiri, atau bisa juga tinggal di asrama, ataupun tinggal di pesantren. Perbedaan tempat tinggal dapat mempengaruhi kondisi keadaan psikologi yang berbeda pula, sehingga adanya perbedaan antara tekanan dan kewajiban yang perlu dilakukan. Tekanan psikologi dan segala bentuk macam gangguan psikis lainnya dapat disebabkan oleh kesesakan sehingga kondisi psikologi yang negatif mudah muncul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara kesesakan dengan psychological distress pada santri pondok pesantren tradisional. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan menggunakan metode pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah santri laki-laki dan perempuan yang tinggal di pondok pesantren, menempati kamar yang dihuni lebih dari 5 orang dalam satu kamar. Sampel penelitian berjumlah 100 orang dengan teknik total sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan antara kesesakan dengan psychological distress pada santri pondok pesantren tradisional, artinya semakin tinggi kesesakan maka akan semakin tinggi pula psychological distress pada santri pondok pesantren tradisional, begitu pula sebaliknya. Gambaran umum psychological distress santri pondok pesantren tradisional berada pada kriteria sedang, kemudian gambaran umum kesesakan santri pondok pesantren tradisional berada di kriteria sedang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kesesakan, Psychological Distress, Santri Pondok Pesantren Tradisional.
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 27 Jan 2020 18:32
Last Modified: 27 Jan 2020 18:32
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/34839

Actions (login required)

View Item View Item