Titin Setiorini , 1401415167 (2019) KEEFEKTIFAN MODEL INDEX CARD MATCH TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SENI RUPA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 DANASARI KABUPATEN PEMALANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF (KEEFEKTIFAN MODEL INDEX CARD MATCH TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SENI RUPA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 DANASARI KABUPATEN PEMALANG) - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Seni Budaya dan Keterampilan merupakan salah satu mata pelajaran yang terdapat dalam jenjang sekolah dasar. Seni Budaya dan Keterampilan khususnya dalam pembelajaran seni rupa identik dengan menggambar, padahal terdapat juga materi bersifat teori yang menunjang dalam praktek. Guru dalam mengajarkan seni rupa materi yang bersifat teori masih menggunakan model konvensional berupa ceramah, tanya jawab, dan penugasan. Pembelajaran yang dilakukan lebih berpusat pada guru dan kurang melibatkan siswa secara aktif sehingga siswa cepat merasa bosan. Model Index Card Match dapat mengaktifkan siswa ketika pembelajaran sehingga pembelajaran dapat lebih bermakna. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan mendeskripsikan keefektifan Model Index Card Match terhadap motivasi dan hasil belajar seni rupa siswa kelas V SD Negeri 03 Danasari Kabupaten Pemalang. Jumlah populasi dalam penelitian eksperimen ini adalah 42 siswa, terdiri dari kelas eksperimen 20 siswa dan kelas kontrol 22 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh. Desain penelitian ini adalah quasi experimental design dengan bentuk nonequivalent control group. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara tidak terstruktur, dokmentasi, observasi, tes, dan angket. Analisis statistik yang digunakan yaitu Cronbach’s Alpha untuk uji validitas dan reliabilitas instrumen. Uji Lilliefors untuk menguji normalitas data, uji Levene untuk menguji homogenitas, uji independent sample t-test dan uji pihak kanan one sample t-test untuk uji hipotesis. Berdasarkan hasil uji hipotesis terhadap motivasi belajar menggunakan uji independent sample t-test diperoleh thitung > ttabel (2,635 > 2,021), dan pada hasil belajar diperoleh thitung > ttabel (3,674 > 2,021), maka H01 dan H02 ditolak yang berarti terdapat perbedaan motivasi belajar dan hasil belajar antara kelas yang menerapkan model Index Card Match dan yang tidak menerapkan. Hasil uji pihak kanan menggunakan one sample t-test terhadap motivasi belajar diperoleh thitung > ttabel (3,514 > 1,729), sedangkan pada hasil belajar diperoleh thitung > ttabel (5,000 > 1,729), maka H03 dan H04 ditolak yang berarti model Index Card Match lebih efektif terhadap motivasi belajar dan hasil belajar daripada yang tidak menerapkan. Diharapkan guru dapat inovatif dalam menggunakan model pembelajaran, salah satunya dengan menerapkan model pembelajaran index card match dalam meningkatkan motivasi belajar siswa agar mencapai hasil belajar seni rupa yang lebih optimal.

Actions (login required)

View Item