Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar siswa Kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006.


Rina Aristiani, 1301401039 (2006) Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar siswa Kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar siswa Kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006.]
Preview
PDF (Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar siswa Kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006.) - Published Version
Download (78kB) | Preview

Abstract

Kemandirian belajar merupakan hal yang interal dari keseluruhan proses belajar, berhasil tidaknya siswa dalam belajar sering kali dapat terlihat apakah siswa tersebut memiliki kemandirian belajar atau tidak. Siswa dikatakan memiliki kemandirian belajar apabila ia telah mampu melakukan tugas belajar tanpa ketergantungan pada orang lain. Fenomena yang ada dilapangan ternyata masih banyak siswa yang belum memiliki kemandirian belajar dengan baik khususnya siswa kelas X SMA Negeri 15 semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keefektifan layanan bimbingan kelompok dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 24 siswa dengan menggunakan teknik purposive sample. Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu bimbingan kelompok sebagai variabel bebas dan kemandirian belajar sebagai variabel terikat. Metode pengumpulan data dengan menggunakan skala psikologi dan observasi. Skala psikologi tentang skala kemandirian belajar terdiri atas 50 pernyataan, sedangkan observasi terdiri dari enam aspek yang terdapat dalam sub variabel. Analisis data yang digunakan untuk membuktikan hipotesis adalah uji Wilcoxon karena data berskala ordinal dan tidak harus berdiatribusi normal. Dari perhitungan diperoleh deskripsi tingkat kemandirian belajar siswa sebelum mendapat layanan bimbingan kelompok memiliki skor ratarata 2,2, setelah mendapat layanan bimbingan kelompok memiliki skor rata-rata 3,08, jadi ada peningkatan sebesar 0,88. Dari hasil perhitungan uji wilcoxon diperoleh nilai hitung Z sebesar 4,286, setelah dikonsultasikan dengan nilai tabel Z pada taraf signifikansi 5% dan N= 24 didapat tabel Z sebesar 1,96. dengan demikian nilai hitung Z = 4,286 > tabel Z = 1,96. Harga ini menyimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah “layanan bimbingan kelompok efektif dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas X SMA Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006”. Dari penelitian ini disarankan pada pihak sekolah terutama guru pembimbing diharapkan dapat bekerjasama dengan guru mata pelajaran maupun wali kelas untuk mengetahui permasalahan yang dialami siswa, khususnya dalam hal belajar, sehingga layanan bimbingan kelompok lebih efektif dan layanan yang diberikan pada siswa sesuai dengan permasalahan yang dialami siswa.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling, S1
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling (S1)
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 16 Aug 2011 02:19
Last Modified: 16 Aug 2011 02:19
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3419

Actions (login required)

View Item View Item