Dwi Yuliana, 3601415036 (2019) EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI SOSIAL DALAM MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII SMP NEGERI 18 SEMARANG TAHUN AJARAN 2018/2019. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF - Published Version Download (2MB) | Preview

Abstract

Penerapan pembelajaran IPS di SMP Negeri 18 Semarang telah dapat dilaksanakan dengan baik meskipun belum sempurna.SMP Negeri 18 Semarang juga memiliki sarana prasarana yang cukup memadai.Namun, pelaksanaan pembelajaran kurang optimal ditandai dengan minat belajar dan hasil belajar siswa yang masih rendah. Berdasarkan hasil observasi pada kegiatan pembelajaran IPS di kelas VIII C diketahui bahwa permasalahan dalam pembelajaran di kelas ialah pada pelaksanaan proses belajar mengajar yang sering didominasi oleh guru, guru lebih sering menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan penugasan sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran. Guru juga kurang dapat memanfaatkan media pembelajaran yang dapat menarik minat belajar siswa. Tujuan penelitian ini ialah: 1) Mengkaji efektivitas penggunaan model pembelajaran inkuri sosial dalam pembelajaran IPS kelas VIII SMP Negeri 18 Semarang dilihat dari pencapaian hasil belajar, tingkat aktivitas belajar dan tanggapan siswa terhadap pembelajaran serta 2) Mengkaji hubungan antara tingkat aktivitas belajar dengan hasil belajar IPS pada siswa kelas VII SMP Negeri 18 Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian Pre�Eksperimental Design dengan desain penelitian Pretest dan PosttestGroup.Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Semarang.Sementara, sampel pada penelitian ini adalah kelas VIII C sebagai kelas eksperimen dengan teknik pengambilan sampel melalui teknik Purposive Sampling.Teknik pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, dokumentasi, tes serta angket.Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif untuk mengetauhi aktivitas belajar siswa serta respon positif siswa.Sementara, untuk hasil belajar siswa diujikan melalui uji-t korelasi (paired T-test) serta uji hubungan dua variabel dilakukan melalui uji korelasi product moment dan uji regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas pembelajaran menggunakan model inkuiri sosial termasuk dalam kriteria tinggi, respon siswa dalam pembelajaran termasuk baik dan hasil belajar siswa kelas VIII C meningkat mencapai 97%. Hal ini menunjukkan pembelajaran dengan model inkuiri sosial efektif karena ketiga sub variabel diatas telah memenuhi kriteria. Hasil uji Paired Sample Test diperoleh hasil rata-rata pretest sebesar 50,4444 meningkat sebesar 91,4444 dan diperoleh nilai sig = 0,000 < 0,05, hal ini berarti hasil posttest lebih baik daripada pretest. Hasil uji korelasi product moment diperoleh nilai rhitung antara variabel aktivitas belajar dengan hasil belajar sebesar 0,519 dan nilai rtabel = 0,2785. Nilai rhitung (0,519) > rtabel (0,2785) dan nilai sig. sebesar 0,001 < 0,05 dapat diartikan Ho ditolak, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas belajar dan hasil belajar. Nilai Koefisien Determinasi (R2) = 0,269, artinya aktivitas belajar memberi pengaruh sebesar 26,9% terhadap hasil belajar. Saran yang dapat diberikan, dari hasil penelitian diharapkan guru dapat menerapkan model pembelajaran yang lebih bervariatif agar dapat menumbuhkan minat belajar siswa pada mata pelajaran IPS.

Actions (login required)

View Item