Muhammad Miftahurridlo , 3201415080 (2019) HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN PENGRAJIN INDUSTRI BATIK TERHADAP PENGELOLAAN LIMBAH DI DESA WISATA GEMAWANG KECAMATAN JAMBU KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF - Published Version Download (2MB) | Preview

Abstract

Pendidikan merupakan proses pembelajaran bagi setiap individu untuk menjadi individu yang dapat mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi. Masyarakat yang menjalani usaha yang bersangkutan dengan keadaan lingkungan, seperti industri batik di Desa Wisata Gemawang, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang perlu memiliki bekal yang cukup supaya usaha yang mereka jalankan tidak menyebabkan kerusakan lingkungan.Tujuan penelitian ini meliputi; mengetahui tingkat pendidikan pengrajin batik, mengetahui upaya pengelolaan limbah batik yang dilakukan oleh para pengrajin batik, mengetahui hubungan tingkat pendidikan pengrajin industri batik terhadap pengelolaan limbah batik dan mengetahui hubungan pengelolaan limbah batik terhadap kenyamanan wisata di Desa Wisata Gemawang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, meliputi 25 sampel pengrajin batik dan sebagian menggunakan insidental sampling untuk mengambil 30 sampel wisatawan atau pengunjung. Variabel penelitian mencakup tingkat pendidikan pengrajin batik, cara pengelolaan limbah industri dan tingkat kenyamanan wisata. Alat dan teknik pengambilan data penelitian berupa observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan korelasi product moment. Hasil penelitian ini adalah, a) tingkat pendidikan pengrajin industri batik di Desa Gemawang masuk dalam kategori tinggi. b) pengelolaan limbah yang dilakukan oleh pengrajin masuk dalam kategori baik, dimana limbah tersebut sudah ditempatkan pada IPAL yang pada akhirnya menjadi air jernih yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan. c) terdapat hubungan positif antara pendidikan pengrajin batik terhadap pengelolaan limbah yang pengrajin lakukan. d) terdapat hubungan positif antara pengelolaan limbah terhadap kenyamanan wisata di Desa Wisata Gemawang. Keadaan lingkungan yang bersih dan rapi akan lebih menarik minat pengunjung untuk berwisata.Saran untuk masyarakat di Desa Gemawang, khususnya para pengrajin batik untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan dengan mengelola limbah yang ada, dan meningkatkan sarana dan prasarana untuk mendorong majunya wisata edukasi di Desa Wisata Gemawang. Saran untuk pemerintah daerah supaya lebih mempedulikan usaha-usaha kecil hingga menengah di Desa Gemawang agar bisa berkembang menjadi lebih baik.

Actions (login required)

View Item