PENDIDIKAN KEBENCANAAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM KELURAHAN TANGGUH BENCANA DI KELURAHAN KEBONDALEM KECAMATAN KOTA KENDAL KABUPATEN KENDAL
Natasya Widyasari , 3201415066 (2019) PENDIDIKAN KEBENCANAAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM KELURAHAN TANGGUH BENCANA DI KELURAHAN KEBONDALEM KECAMATAN KOTA KENDAL KABUPATEN KENDAL. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Kelurahan Kebondalem Kecamatan Kota Kendal Kabupaten Kendal merupakan salah satu Desa/Kelurahan Tangguh Bencana di Kabupaten Kendal. Melalui program tersebut BPBD Kabupaten Kendal memberikan pendidikan kebencanaan kepada masyarakat. Suksesnya suatu program juga dipengaruhi oleh partisipasi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pendidikan kebencanaan melalui Program Kelurahan Tangguh Bencana di kelurahan Kebondalem dan mengetahui partisipasi masyarakat dalam Program Kelurahan Tangguh Bencana di Kelurahan Kebondalem. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner, wawancara, dokumentasi, dan observasi. Pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Sampel pada penelitian ini adalah stakeholder terkait seperti pegawai BPBD, pengurus destana, dan kepala keluarga dengan jumlah 94 KK. Teknik analisis menggunakan deskriptif persentase dan deskriptif kualitatif. Upaya pendidikan kebencanaan di Kelurahan Kebondalem dilakukan melalui, Sosialisasi Destana, Pertemuan Pokja, Pelatihan Relawan, Simulasi Banjir, dan Pengembangan Destana. Dari keseluruhan cara yang paling mengena dan masih tetap berjalan sampai saat ini adalah Pertemuan Pokja. Tingkat partisipasi tertinggi di RW 4. Partisipasi buah pikiran tertinggi pada umur 50-59 tahun, tingkat pendidikan SMA dan Perguruan Tinggi, dan pekerjan pensiunan. Partisipasi tenaga tertinggi pada umur 50-59 tahun, tingkat pendidikan SD, dan pekerjaan pertukangan. Partisipasi keterampilan tertinggi pada umur 50-59 tahun, tingkat pendidikan SMA, dan pekerjaan karyawan. Partisipasi harta benda tertinggi pada umur 40-49 tahun, tingkat pendidikan SMA, dan pekerjaan wiraswasta. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa sebagian besar masyarakat yang berpartisipasi adalah masyarakat yang berumur tua yaitu 40 tahun keatas. Saran yang diajukan peneliti adalah perlu anggaran khusus untuk destana, pelatihan perlu diadakan rutin tiap tahun, lebih melibatkan masyarakat dalam kegiatan. Untuk mengatasi banjir akibat luapan Sungai Kendal perlu dilaksanakan normalisasi/pengerukan rutin tiap tahunnya dan perlu dilakukan penertiban bangunan liar yang ada di sepanjang Sungai Kendal.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan Kebencanaan, Partisipasi, Kelurahan Tangguh Bencana |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 30 Dec 2019 18:13 |
Last Modified: | 30 Dec 2019 18:13 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/34144 |
Actions (login required)
View Item |