PENGARUH KEGIATAN EKSTRAKURIKULER AGROFORESTRY TERHADAP MINAT BERTANI SISWA DI MTs PAKIS KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2019


Mely Isnaeni , 3201415002 (2019) PENGARUH KEGIATAN EKSTRAKURIKULER AGROFORESTRY TERHADAP MINAT BERTANI SISWA DI MTs PAKIS KECAMATAN CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2019. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of 3201415002maria.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Keterlibatan generasi muda dalam kegiatan pertanian semakin terkikis. Hal tersebut dikarenakan kurangnya pengetahuan akan potensi alam daerahnya. MTs Pakis menerapkan kegiatan agroforestry yang disesuaikan dengan potensi daerah dan keunggulan daerah untuk mengembangkan kemampuan serta minat peserta didik dalam kegiatan pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang menyebabkan diterapkan kegiatan agroforestry, menganalisis kegiatan ekstarkurikuler agroforetry, menganalisis minat bertani siswa, dan menganalisis pengaruh kegiatan ekstrakurikuler agroforestry terhadap minat bertani siswa di MTs Pakis. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MTs Pakis yang merupakan sekolah filial dari MTs Ma’arif NU 2 Cilongok berjumlah 29 siswa, kepala sekolah dan relawan pendidikan. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling ditujukan untuk kepala sekolah dan relawan pendidikan dan sampel jenuh ditujukan untuk siswa. Alat dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif, statistik deskriptif, dan analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Faktor yang menyebabkan diterapkan kegiatan ekstrakurikuler agroforestry di MTs Pakis didasarkan pada keterkaitan Dusun Pesawahan dengan hutan lindung lereng Gunung Slamet meliputi lokasi, kondisi alam, dan sosial masyarakat, (2) Kegiatan ekstrakurikuler agroforestry memiliki skor 120,8 dengan skor maksimal 144 sehingga dalam pelaksanaanya termasuk kriteria sangat baik karena didukung oleh komponen pembelajaran yang digunakan telah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, (3) Minat bertani siswa di MTs Pakis memiliki skor 58,9 dari skor maksimal 72 termasuk kriteria sangat tinggi dikarenakan adanya kegiatan ekstrakurikuler agroforestry siswa menyadari bahwa potensi yang dimiliki oleh daerahnya mendukung untuk kegiatan pertanian dan hasil pertanian menguntungkan karena dapat dijual, dimasak dan digunakan untuk membantu keperluan sekolah siswa, (4) Besarnya kontribusi kegiatan ekstrakurikuler agroforestry terhadap minat bertani siswa sebesar 0,645 atau 64,5%. Saran penulis terhadap pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler agroforestry bahwa sebaiknya pihak sekolah membuat jadwal piket harian bagi siswa terkait dengan perawatan dan pemeliharaan tanaman sehingga kondisi lahan dan tanaman lebih terawat. Selain itu, dalam proses kegiatan praktik sebaiknya dibuat kelompok-kelompok kecil sehingga akan lebih efektif.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kegiatan Ekstrakurikuler Agroforestry, Minat Bertani.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 30 Dec 2019 16:58
Last Modified: 30 Dec 2019 16:58
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/34126

Actions (login required)

View Item View Item