Amalia Fitriani , 3312415005 (2019) PERAN DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA KABUPATEN PATI DALAM PEMBANGUNAN DESA WISATA MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (STUDI DI DESA TALUN KECAMATAN KAYEN KABUPATEN PATI ). Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Pembangunan Desa wisata diarahkan untuk memanfaatkan potensi yang ada serta memperbaiki kualitas hidup masyarakat daerah tujuan wisata agar lebih sejahtera. Salah satunya adaalah dengan memberdayakan masyarakat sekitar Desa Wisata. Peran Pemerintah Daerah dalam proses pembangunan Desa wisata sangat penting, mengingat Indonesia sebagai Negara Demokrasi yang mengatur pembangunan berdasarkan otonomi daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran, faktor pendorong dan juga faktor penghambat Peran Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam melakukan pembangunan desa wisata melalui pemberdayaan masyarakat Desa Talun Kecamatan Kayen Kabupaten Pati. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan fokus penelitian peran Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, serta faktor penghambat dan pendorong pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan Desa Wisata Talun (studi strukturasi peran Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata pada masyarakat Desa Talun Kecamatan Kayen Kabupaten Pati. Sumber data diperoleh dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Strukturasi politik dalam Pemerintahan belum tentu menjembatani strukturasi sosial masyarakat dalam satu sistem. (2) kegiatan pemberdayaan dilakukan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dengan cara enabling (3) Faktor penghambat Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dalam pembangunan Desa wisata pemancingan air tawar ini meliputi terbatasnya sumber daya manusia, kekhawatiran adanya investor, serta kurangnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pengembangan Desa wisata Talun. Faktor pendorong meliputi tersedianya anggaran, dan berjalannya kemitraan,serta adanya kemandirian masyarakat Desa Talun. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah keilmuan dan kontribusi terkaitpembangunan melalui pemberdayaan masyarakat Desa wisatadengan menggunakan teori strukturasi. Saran yang diberikan penulis adalah (1) Pemerintah Daerah harus bisa lebih fokus mengembangkan potensi yang ada dengan cara memberikan fasilitas yang memadai serta melakukan penataan ruang; (2)Pemerintah Daerah mampu merangkul masyarakat agar mau berkontribusi untuk mengembangkan Desa wisata; (3)Adanya regulasi atau aturan mengenai kebijakan pengembangan Desa Wisata Minat Khusus (4) Struktur sosial dari pemerintahan perlu diperbaiki sesuai dengan peraturan yang sudah diberikan.

Actions (login required)

View Item