KONFLIK SOSIAL PEMBANGUNAN PABRIK SEMEN DI KECAMATAN GUNEM KABUPATEN REMBANG PROVINSI JAWA TENGAH
Muh. Ichsan Rustiana , 3312412005 (2019) KONFLIK SOSIAL PEMBANGUNAN PABRIK SEMEN DI KECAMATAN GUNEM KABUPATEN REMBANG PROVINSI JAWA TENGAH. Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (705kB) | Preview |
Abstract
Berbagai tanggapan muncul di tengah masyarakat terkait dengan pembangunan PT. Semen Indonesia di Kecamatan Gunem. Tanggapan yang munculpun beragam, mulai dari mendukung maupun menolak pembangunan pabrik semen. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis (1) mengetahui tanggapan masyarakat Desa Tegaldowo baik yang pro maupun kontra terkait pembangunan Pabrik Semen Indonesia di Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang, (2) mengetahui faktor yang melatarbelakangi konflik pembangunan Pabrik Semen Indonesia di Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data penelitian meliputi sumber data primer dan sekunder. Alat dan teknik pengumpulan data berupa wawancara birokrasi terkait dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan dianalisis secara kualitatif yang meliputi pengumpulan data; reduksi data; penyajian data; dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) masyarakat yang pro terhadap pabrik semen yaitu mereka mendukung karena dengan adanya pabrik semen dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Tegaldowo. Sedangkan masyarakat yang kontra terhadap adanya pabrik semen yaitu mereka menolak karena khawatir akan terjadi kerusakan lingkungan dan berdampak buruk bagi hasil pertanian, (2) faktor yang melatarbelakangi terjadinya konflik sosial dilihat dari masyarakat yang pro yaitu faktor sosial-ekonomi dan faktor imbalan (uang). Sedangkan pada masyarakat yang kontra terhadap adanya pabrik semen yaitu faktor lingkungan alam dan faktor hukum. Saran penelitian yaitu keterlibatan warga di dalam kegiatan pembangunan sangatlah penting karena pada dasarnya warga yang akan merasakan manfaat dan dampak langsung dari pembangunan yang dilaksanakan. Sebagai alternatif penyelesaian konflik, pemerintah perlu melakukan upaya penyelesaian konflik melalui negosiasi. Negosiasi dilakukan untuk mempertemukan keinginan pihak�pihak yang terlibat konflik, yaitu warga, pemerintah serta PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sehingga diperoleh keluaran konflik yang saling menguntungkan (win-win solution).
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konflik Sosial, Pembangunan, Pabrik Semen. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 26 Dec 2019 20:18 |
Last Modified: | 26 Dec 2019 20:18 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/34017 |
Actions (login required)
View Item |