KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGONSTRUKSI TEKS EKSPOSISI SECARA TULIS MENGGUNAKAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK (IK) DAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) BERBANTUAN MEDIA TAYANGAN MATA NAJWA PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMA


Eka Nur Ayuni , 2101415068 (2019) KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGONSTRUKSI TEKS EKSPOSISI SECARA TULIS MENGGUNAKAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK (IK) DAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) BERBANTUAN MEDIA TAYANGAN MATA NAJWA PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMA. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGONSTRUKSI TEKS EKSPOSISI SECARA TULIS MENGGUNAKAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK (IK) DAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) BERBANTUAN MEDIA TAYANGAN MATA NAJWA PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMA]
Preview
PDF (KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGONSTRUKSI TEKS EKSPOSISI SECARA TULIS MENGGUNAKAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK (IK) DAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) BERBANTUAN MEDIA TAYANGAN MATA NAJWA PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMA) - Published Version
Download (501kB) | Preview

Abstract

Menulis adalah kegiatan seseorang dalam menuangkan ide atau gagasannya ke dalam sebuah tulisan. Kegiatan menulis membutuhkan penguasaan terhadap unsur bahasa maupun unsur di luar bahasa sesuai dengan isi tulisan maupun sasaran tulisan. Menulis teks eksposisi merupakan keterampilan yang mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia untuk menyampaikan informasi sejelas- jelasnya, menambah wawasan, dan pengetahuan. Oleh karena itu dibutuhkan model pembelajaran yang tepat dan menarik agar peserta didik dapat menuangkan gagasan dalam bentuk teks eksposisi dengan baik. Peneliti memberikan solusi berupa model pembelajaran yang inovatif. Adapun model pembelajaran yang digunakan adalah Model Investigasi Kelompok dan Model CIRC dengan berbantuan media tayangan Mata Najwa, maka penelitian ini menerapkan kedua model pada pembelajaran mengonstruksi teks eskposisi pada peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Boja. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana keefektifan pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi dengan model investigasi kelompok berbantuan media tayangan Mata Najwa. (2) Bagaimana keefektifan pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi dengan model CIRC berbantuan media tayangan Mata Najwa. (3) Antara model Investigasi Kelompok dan model CIRC manakah yang lebih efektif digunakan pada pembelajaran mengosntruksi teks eksposisi. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini adalah (1) menentukan keefektifan pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi dengan model Investigasi Kelompok berbantuan media tayangan Mata Najwa pada peserta didik kelas X SMA (2) menentukan keefektifan pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi dengan model Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) berbantuan media tayangan Mata Najwa pada peserta didik kelas X SMA (3) menentukan model manakah yang lebih efektif diterapkan pada pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi pada peserta didik kelas X SMA. Dalam desain penelitian ini menggunakan desain True Experiment Design tipe Pretest-Posttest Control Group Design yang mana terdapat dua kelas eksperimen yakni kelas X MIPA 5 sebagai kelas eksperimen 1 dengan perlakuan model Invetigasi Kelompok dan kelas X MIPA 3 sebagai kelas eksperimen 2 dengan perlakuan model Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC). Proses pengambilan data dilakukan dengan mengambil pretest dan posttest pada kedua kelas eksperimen. Pengambilan data dilakukan dengan teknik tes dan non tes berupa soal uraian untuk mengosntruksi teks ekpsosisi. Temuan dari penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan nilai ratarata peserta didik pada kelas eksperimen 1 yaitu tes awal sebesar 65,97 tes akhir naik menjadi 83, 61 dengan kenaikan sebesar 26,73%, bedasarkan uji perbedaan dua rata-rata diperoleh nilai probabilitas atau Sig (2-tailed) = 0,000 < 0,05 maka menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signikfikan. Pada kelas eksperimen 2 nilai tes awal 66,06 dan nilai tes akhir 82,67 dengan kenaikan sebesar 25,14 %. Dari hasil tersebut menunjukan model Investigasi Kelompok lebih efektif digunakan pada pembelajaran teks eksposisi. Saran yang dapat disampaikan yaitu bagi guru Bahasa Indonesia dapat menjadikan model Investigasi Kelompok sebagai refrensi model dalam pembelajaran mengonstruksi teks eksposisi karena sudah teruji keefektifannya dibandingkan dengan model CIRC. Peneliti pada bidang bahasa dan sastra dapat menjadikan penelitian ini sebagai rujukan pada penelitian yang relevan khususnya dalam ketrampilan mengonstruksi atau menulis teks eksposisi.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: kemampuan menulis;model CIRC;model investigasi kelompok; tayangan Mata Najwa teks eksposisi
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia
P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Pendidikan Bahasa dan Sastra
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: mahargjo hapsoro adi
Date Deposited: 11 Dec 2019 16:20
Last Modified: 11 Dec 2019 16:20
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/33770

Actions (login required)

View Item View Item