PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ADOBE FLASH PADA MATERI SEJARAH MASA PRAAKSARA SEMESTER 1 SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 UNGARAN


Ghany Maulana Muhammad, 3101414013 (2019) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ADOBE FLASH PADA MATERI SEJARAH MASA PRAAKSARA SEMESTER 1 SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 UNGARAN. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3101414013maria.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Observasi awal yang dilakukan oleh peneliti di SMA Negeri 2 Ungaran menemukan bahwa pembelajaran sejarah masih menggunakan lembar kerja siswa dan buku modul yang telah ditetapkan pemerintah. Berkaitan dengan pembelajaran sejarah masa praaksara masih kurang, terutama mengenai deskripsi terbentuknya bumi dan kehidupan awal manusia. Oleh karena itu, peneliti telah mengembangkan bahan ajar sejarah pada materi sejarah masa praaksara yang dikemas dalam bentuk aplikasi adobe flash. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui bagaimana bahan ajar sejarah di SMA Negeri 2 Ungaran; (2) Pengembangan bahan ajar adobe flash pada materi sejarah masa praaksara; dan (3) kelayakan bahan ajar adobe flash materi sejarah masa praaksara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan model pengembangan yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel, dan Semmel. Pengembangan dilakukan dengan empat tahap, yaitu mendefinisikan, merancang, mengembangkan dan menyebarluaskan. Hasil penelitian menunjukan bahwa, (1) Pembelajaran sejarah di SMA 2 Ungaran menggunakan bahan ajar berupa LKS dan modul yang tersedia di sekolah. Bahan ajar yang kurang dalam hal konten material, kurangnya teknik pelatihan, desain yang kurang menarik, dan tidak sesuai dengan kurikulum yang berlaku; (2) pengembangan dilaksanakan melalui empat tahapan pengembangan bahan ajar yang baik; (3) Hasil penilaian validasi I materi didapatkan hasil 85,4% dan tidak dilakukan validasi II materi karena sudah dianggap layak. Hasil validasi media I didapatkan hasil 70,6% sedangkan hasil penilaian validasi II didapatkan hasil 86,7%. Selain itu, hasil tanggapan dari guru adalah 82,92% dan tanggapan siswa adalah 95,8%. Sehingga menjadi bahan ajar yang cocok untuk digunakan dalam pembelajaran sejarah di sekolah. Berdasarkan kesimpulan di atas, saran yang dapat diberikan adalah, (1) Guru harus dapat memaksimalkan potensi untuk mengembangkan bahan ajar berdasarkan pemahaman siswa terhadap sejarah masa praaksara; (2) Guru dalam menyusun bahan ajar guru untuk memperhatikan materi kompetensi inti dan kompetensi dasar yang akan dikembangkan, sehingga tujuan pembuatan bahan ajar menjadi jelas; (3) Guru seharusnya mampu meningkatkan ketercapaian sejarah dengan mengikuti perkembangan multimedia inovatif dan aktual; (4) Guru seharusnya mendapat pelatihan dalam pengembangan bahan ajar inovatif guna pembelajaran di kelas.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pengembangan, Bahan Ajar, Adobe Flash. Sejarah masa praaksara, Development, Teaching Materials, Adobe Flash . Pre-literacy history
Subjects: C Auxiliary Sciences of History > C Auxiliary sciences of history (General)
L Education > L Education (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 05 Dec 2019 13:55
Last Modified: 05 Dec 2019 13:55
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/33674

Actions (login required)

View Item View Item