HUBUNGAN NARSISME DENGAN PERFEKSIONISME PADA COSPLAYER DI PROVINSI JAWA TENGAH


Moch. Ilham Maulana , 1511414050 (2019) HUBUNGAN NARSISME DENGAN PERFEKSIONISME PADA COSPLAYER DI PROVINSI JAWA TENGAH. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of HUBUNGAN NARSISME DENGAN PERFEKSIONISME PADA COSPLAYER DI PROVINSI JAWA TENGAH]
Preview
PDF (HUBUNGAN NARSISME DENGAN PERFEKSIONISME PADA COSPLAYER DI PROVINSI JAWA TENGAH) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Dunia Cosplay menjadi budaya yang mulai popular di kalangan remaja, didalamnya individu dapat mengaktualisasikan diri mereka dengan menuai prestasi dalam Cosplay. Cara mereka memperoleh prestasi adalah dengan membuat kostum semirip mungkin dengan standar tinggi dan sempurna, inilah mengapa Cosplayer memiliki perfeksionisme dalam diri mereka. salah satu pengaruh perfeksionisme adalah narsisme, dimana narsisme mengarah pada penilaian diri sendiri untuk menjadi unik, menjadi pusat perhatian dan untuk diakui. Semakin tinggi motivasi mereka untuk mendapat perhatian dan pengakuan baik dari pengunjung maupun dari juri semakin tinggi perfeksionis Cosplayer dalam membuat kostum maupun perform. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah Cosplayer yang berdomisili di Provinsi Jawa tengah. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik snow ball sampling . Sampel penelitian ini sebanyak 40 responden Cosplayer yang berdomisili di Provinsi Jawa Tengah. Variabel dalam penelitian ini adalah perfeksionisme dan narisme. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala psikologi, yaitu skala perfeksionisme dan skala narsisme. Analisis validitas dan reliabilitas instrumen dianalisis menggunakan software pengolah data. Instrumen dinyatakan valid dengan koefisien validitas lebih dari 0,318. Analisis reliabilitas menggunakan koefisien alpha dimana koefisien reliabilitas sebesar 0,866 dan 0,918. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara narsisme dengan perfeksionisme pada Cosplayer di Provinsi Jawa tengah dari hasil data diperoleh nilai koefisien korelasi atau r = 0,623 dengan nilai signifikansi atau p=0.000 (p<0.01). Cosplayer yang memiliki keinginan untuk menjadi pusat perhatian maka Cosplayer berusaha semaksimal mungkin ketika membuat kostum agar terlihat semirip mungkin, hal ini bertujuan memenuhi ambisi mereka untuk menjadi juara dan memenuhi kepuasan pribadinya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Perfeksionisme, Narsisme, Cosplayer
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Depositing User: mahargjo hapsoro adi
Date Deposited: 05 Dec 2019 12:53
Last Modified: 05 Dec 2019 12:53
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/33635

Actions (login required)

View Item View Item