Pola Pengasuhan Anak pada Keluarga Nelayan di Kabupaten Pekalongan” (Studi Kasus pada 9 Keluarga Nelayan Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan)


A. Utomo Budi S, 1201401006 (2005) Pola Pengasuhan Anak pada Keluarga Nelayan di Kabupaten Pekalongan” (Studi Kasus pada 9 Keluarga Nelayan Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Pola Pengasuhan Anak pada Keluarga Nelayan di Kabupaten Pekalongan” (Studi Kasus pada 9 Keluarga Nelayan Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan)]
Preview
PDF (Pola Pengasuhan Anak pada Keluarga Nelayan di Kabupaten Pekalongan” (Studi Kasus pada 9 Keluarga Nelayan Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan)) - Published Version
Download (15kB) | Preview

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah begitu berat tanggung jawab seorang ibu dalam mengasuh anak pada keluarga nelayan, selain iti perilaku anak nelayan yang cenderung kasar atau kurang sopan membuat peneliti tertarik untuk menelitinya. Dalam mendidik dan merawat anaknya, Ibu-ibu bisa dikatakan bekerja sendirian karena suaminya tidak mepunyai cukup waktu untuk ikut mengasuh anak. Permasalahan yang muncul adalah bagaimana pola pengasuhan anak dan bagaiman peranan Ibu dalam mengasuh anak pada keluarga nelayan di Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola pengasuhan anak dan untuk mengetahui peranan ibu dalam mengasuh anak pada keluarga nelayan di Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan studi kasus sebagai upaya penelitiannya. Lokasi penelitian di Desa Wonokerto Wetan Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan dengan subyek penelitian 9 ibu keluarga nelayan (baik dari keluarga nelayan juragan, nelayan pekerja dan nelayan pemilik atau miskin) serta 3 informan (tokoh masyarakat). Sumber penelitian yang digunakan adalah dokumen, rekaman arsip, wawancara, pengamatan langsung, dan observasi partisipan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis taksonomik yang berusaha merinci lebih lanjut, mengorganisasikan atau menghimpun elemen-elemen yang sama. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengasuhan anak pada keluarga nelayan Desa Wonokerto Wetan Kec. Wonokerto Kab. Pekalongan tidak mempunyai kecenderungan untuk menggunakan salah satu jenis pola asuh saja, orang tua di keluarga nelayan juragan lebih mengarah menggunakan pola asuh demokratis, sedangkan untuk keluarga nelayan pekerja dan nelayan pemilik/ miskin menggunakan kombinasi bentuk pola asuh demokratis dan laissez faire. Pola asuh demokratis ditandai dengan adanya dorongan orang tua untuk anak, perhatian, jika ada perbedaan pendapat dilakukan dengan jalan musyawarah untuk mencari jalan tengah, serta adanya komunikasi yang baik antara orang tua dengan anak, sedangkan pola asuh laissez faire mempunyai ciri orang tua memberikan kebebasan kepada anaknya untuk bergaul atau bermain dan mereka kurang begitu tahu tentang apa yang dilakukan anak. Para ibu di kalangan keluarga nelayan sudah cukup mengerti tentang peranannya sebagai orang tua dalam mengasuh anak, hanya yang perlu diperhatikan adalah masalah penanaman perilaku kepada anak agar lebih diperhatikan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1)
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 15 Aug 2011 05:26
Last Modified: 15 Aug 2011 05:26
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3339

Actions (login required)

View Item View Item