PENINGKATAN KETERAMPILAN BERDISKUSI DENGAN METODE ROLE PLAYING MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 13 MAGELANG


Aisah Nur Khotimah , 2101411158 (2018) PENINGKATAN KETERAMPILAN BERDISKUSI DENGAN METODE ROLE PLAYING MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 13 MAGELANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 2101411158.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (11MB) | Preview

Abstract

Aspek keterampilan berbicaratermasuk dalam empat keterampilan berkomunikasi, salah satunya berdiskusi. Mengacu pada Kurikulum 2004 bahwa keterampilan berbicara sudah diajarkan mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Akan tetapi, pada kenyataannya pembelajaran berdiskusi di sekolah masih banyak kendala dan cenderung dihindari. Sebagaimana hasil observasi yang telah dilakukan peneliti, tingkat keterampilan berbicara peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 13 Magelang dalam berdiskusi masih rendah. Nilai rata-rata mereka adalah 62,5 dari nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75. Peserta didik yang mampu mencapai ketuntasan belajar sebanyak 1 peserta didik, sedangkan peserta didik yang belum mencapai ketuntasan sebanyak 33 peserta didik. Rendahnya keterampilan tersebut disebabkan rata-rata peserta didik mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dan mengemukakan pendapat. Berdasarkan latar belakang di atas, permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimanakah proses pembelajaran berdiskusi peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 13 Magelang ketika dilakukan pembelajaran dengan menggunakan metoderole playing melalui media audiovisual dan bagaimanakah peningkatan keterampilan berdiskusi serta perubahan perilaku peserta didik setelah dilakukan pembelajaran berdiskusi dengan menggunakan metoderole playing menggunakan media audiovisual. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Proses kegiatan tiap siklus meliputi empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Terdapat dua siklus dalam penelitian ini, yaitu siklus I dan siklus II. Sebelum memasuki kedua siklus dilakukan observasi untuk mengetahui kondisi awal keterampilan peserta didik dalam berdiskusi. Hasil dari observasi, siklus I, dan siklus II dibandingkan. Dengan pembandingan tersebut, akan diketahui sejauhmana keterampilan peserta didik dalam berdiskusi dan perubahan perilaku peserta didik setelah dilakukan pembelajaran berdiskusi dengan menggunakan metoderole playing menggunakan media audiovisual. Proses pembelajaran berdiskusi dengan metoderole playing menggunakan media audiovisual berlangsung lancar dan terarah. Proses pembelajaran mengalami peningkatan mencapai 5,76% dari nilai rata-rata 66,1 pada siklus I mencapai 14,9% dengan nilai rerata 76 pada siklus II. Peningkatan hasil tes juga diikuti oleh perubahan perilaku peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 13 Magelang ke arah yang lebih positif. Mengingat hasil pembelajaran berdiskusi dengan metoderole playing menggunakan media audiovisual dapat meningkatkan keterampilan berdiskusi peserta didik kelas VIII A SMP Negeri 13 Magelang, maka hendaknya metode dan media tersebut juga dapat diterapkan oleh para guru dalam pembelajaran berdiskusi di sekolah.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: keterampilan berbicara, diskusi, metoderole playing, media audiovisual
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Pendidikan Bahasa dan Sastra
L Education > Special Education > Language and literature education
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 12 Apr 2019 18:52
Last Modified: 12 Apr 2019 18:54
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/32461

Actions (login required)

View Item View Item