ISOLASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI SENYAWA FLAVONOID DARI EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L)
Deden Kurniawan , 4311412058 (2017) ISOLASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI SENYAWA FLAVONOID DARI EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (ISOLASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI SENYAWA FLAVONOID DARI EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L))
- Published Version
Download (227kB) | Preview |
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki iklim tropis. Keadaan tersebut menyebabkan mikroorganisme dapat tumbuh dengan subur, salah satunya yaitu jamur Candida albicans. Jamur ini merupakan penyebab berbagai penyakit antara lain kandidiasis dan vulvovaginitis. Pengobatan penyakit akibat infeksi jamur Candida albicans menggunakan obat-obatan golongan azole dan amphotericin-B yang dikhawatirkan dapat menyebabkan resistensi pada jamur tersebut. Penggunaan bahan alam diperlukan untuk mengatasi kekhawatiran tersebut. Salah satu buah yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai obatobatan yaitu buah belimbing wuluh. Buah belimbing wuluh diduga memiliki kandungan senyawa flavonoid yang memiliki efek antimikroba. Pada penelitian ini telah diisolasi senyawa aktif dalam buah belimbing wuluh dan diuji efektivitasnya terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung besar persentase rendemen hasil isolasi, mengetahui konsentrasi optimum isolat yang dapat menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans, dan mengetahui jenis senyawa flavonoid yang terkandung dalam isolat. Metode penelitian yang dilakukan dimulai dengan merendam simplisia menggunakan pelarut n-heksana dan etanol, kemudian dilakukan pemisahan menggunakan pelarut etil asetat dan air dengan perbandingan 1:1. Kemudian dilakukan uji aktivitas antimikroba terhadap jamur Candida albicans dengan metode difusi cakram. Identifikasi senyawa flavonoid menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil persentase rendemen isolat dalam buah belimbing wuluh sebesar 2,11 %. Konsentrasi optimum isolat yang mampu menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans sebesar 75 %. Diduga senyawa flavonoid yang terkandung dalam buah belimbing wuluh merupakan senyawa flavonoid golongan dihidroflavonol.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Candida albicans, belimbing wuluh, flavonoid. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia, S1 |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 03 Jul 2019 15:45 |
Last Modified: | 03 Jul 2019 15:45 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/32277 |
Actions (login required)
View Item |