ANALISIS KEMAMPUAN SISWA PADA ASPEK BERPIKIR KREATIF DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES


Yusrotin Noor Firdausi , 4101413120 (2017) ANALISIS KEMAMPUAN SISWA PADA ASPEK BERPIKIR KREATIF DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4101413120.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (331kB) | Preview

Abstract

Kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif belum optimal. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah cara belajar atau gaya belajar siswa yang kurang cocok dengan kepribadian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif menggunakan pembelajaran Model Eliciting Activities dan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif berdasarkan gaya belajar siswa yaitu accomodating, diverging, assimilating, dan converging pada pembelajaran Model Eliciting Activities. Penelitian ini menggunakan metode penelitian campuran dengan metode kualitatif sebagai metode primer dan metode kuantitatif sebagai metode sekunder. Subjek penelitian ini adalah 12 siswa kelas VIII B MTs N 1 Kudus dimana dipilih 3 siswa dari masing-masing gaya belajar. Pengumpulan data dilakukan melalui dua tahap yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Untuk data kuantitatif diambil dari hasil tes berpikir kreatif. Untuk data kualitatif diambil melalui wawancara. Analisis tes berpikir kreatif mengacu pada indikator berpikir kreatif menurut Silver (1997) yaitu kefasihan (fluency), keluwesan (flexibility), dan kebaruan (novelty) yang kemudian diidentifikasi ke dalam Tingkat Berpikir Kreatif (TBK) menurut Siswono yang meliputi level 0 (tidak kreatif), level 1 (kurang kreatif), level 2 (cukup kreatif), level 3 (kreatif), dan level 4 (sangat kreatif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif melalui pembelajaran Model Eliciting Activities mengalami peningkatan dalam kategori sedang dengan indeks gain sebesar 0,35; (2) kemampuan siswa accomodating pada aspek berpikir kreatif diperoleh Tingkat Berpikir Kreatif (TBK) level 4 atau sangat kreatif; (3) kemampuan siswa diverging pada aspek berpikir kreatif diperoleh Tingkat Berpikir Kreatif (TBK) level 3 atau kreatif; (4) kemampuan siswa assimilating pada aspek berpikir kreatif diperoleh Tingkat Berpikir Kreatif (TBK) level 4 atau sangat kreatif; (5) kemampuan siswa converging pada aspek berpikir kreatif diperoleh Tingkat Berpikir Kreatif (TBK) level 4 atau sangat kreatif. Diperoleh temuan lain yaitu dalam penelitian ini ditemukan siswa assimilating yang kemampuannya pada aspek berpikir kreatif masih kurang maksimal padahal seharusnya siswa assimilating memiliki kemampuan yang tinggi. Oleh karena itu peneliti menyarankan untuk menerapkan pembelajaran Model Eliciting Activities dalam meningkatkan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif, serta memperbanyak latihan soal yang mencakup indikator kefasihan, keluwesan, dan kebaruan kepada siswa dengan gaya belajar accomodating, diverging, assimilating, dan converging.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: berpikir kreatif, gaya belajar, Model Eliciting Activities
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > Special Education > Mathematics Education
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 07 Jan 2019 15:15
Last Modified: 07 Jan 2019 15:16
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/32143

Actions (login required)

View Item View Item