PELESTARIAN WAYANG DI KABUPATEN TEGAL OLEH SANGGAR SATRIA LARAS


Dedi Arif Setiawan, 3401413033 (2017) PELESTARIAN WAYANG DI KABUPATEN TEGAL OLEH SANGGAR SATRIA LARAS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3401413033.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (466kB) | Preview

Abstract

Sanggar Satria Laras merupakan salah satu sanggar yang berada di Kabupaten Tegal yang berfokus pada kesenian wayang. Sanggar Satria Laras didirikan oleh Ki Dalang Enthus Susmono tahun 1991. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk bentuk-bentuk pelestarian wayang yang dilakukan oleh Sanggar Satria Laras. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Kualitatif. Konsep yang digunakan untuk menganalisis masalah penelitian adalah Edi Sedyawati Konsep Pelestarian Dinamis (2008) dan Everett M. Rogers Teori Difusi Inovasi (1983). Lokasi penelitian ini berada di Sanggar Satria Desa Bengle, Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal dan rumas dinas Bupati Tegal. Informan utama dalam penelitian adalah pengurus dan pembuat wayang di Sanggar Satria Laras dan pemandu Rumah Wayang 2. Informan kunci dalam penelitian ini adalah pendiri Sanggar Satria Laras, serta informan pendukung adalah penonton pementasan wayang oleh Sanggar Satria Laras. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi (pengamatan), wawancara, serta dokumentasi kegiatan di Sanggar Satria Laras dan Rumah Wayang 2. Keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi dengan sumber . Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk pelestarian di Sanggar Satria Laras diantaranya produksi wayang, pengembangan wayang yang meliputi pengembangan wayang dalam wujud fisik, penggunaan Bahasa Jawa ngapak Tegalan dalam pementasan wayang, penggunaan efek dalam pementasan. Pemanfaatan Sanggar Satria Laras dan Rumah Wayang 2 yang meliputi pemanfaatan Sanggar Satria Laras dan Rumah Wayang 2 sebagai media pembelajaran, pemanfaatan Sanggar Satria Laras dengan penyelarasan perkembangan teknologi sebagai upaya pelestarian wayang dan pemanfaatan Gamelan dan Wayang milik Sanggar Satria Laras. Bentuk pelestarian yang terakhir adalah perlindungan wayang. Upaya pelestarian wayang oleh Sanggar Satria Laras juga mengalami hambatan dan dukungan. Faktor pendukung diantaranya sudah adanya dukungan dari pemerintah dari pihak Dinas Pariwisata dan dari pihak swasta. Faktor penghambat yang dialami Sanggar Satria Laras diantaranya munculnya pro kontra dalam masyarakat Kabupaten Tegal tentang Ki Enthus Susmono dan pementasan wayangnya bersama Sanggar Satria Laras. Saran penelitian: (1) bagi Pemerintah, diharapkan dapat menjadi masukan akan pelestarian kebudayaan di Kabupaten Tegal, (2) Sanggar Satria Laras, diharapkan dapat menjadi masukan akan mempertahankan upaya pelestarian yang sudah dilakukan dan melakukan regenerasi dalang dan pemain karawitan. -- Sanggar Satria Laras is one of the sanggar located in Tegal Regency that focuses on puppet art. Sanggar Satria Laras was founded by Ki Dalang Enthus Susmono in 1991. The purpose of this research is find out the kinds of preservation of puppets performed by Sanggar Satria Laras. The research method used is qualitative Research method. The concepts used to analyze the research problem are Edi Sedyawati concept of Dynamic Preservation (2008) and Everett M. Rogers theory of Innovation Diffusion (1983). The research location take places in Sanggar Satria Bengle Village, Adiwerna Sub-district of Tegal Regency and Tegal Regent's office official. The main informants in the research are the board and puppet maker in Sanggar Satria Laras and Rumah Wayang guides . The key informant in this research is the founders of Sanggar Satria Laras, and the supporting informants were the audiences of puppet performances by Sanggar Satria Laras. The technique of collecting data is used by observation, interview, and documentation of activity at Sanggar Satria Laras and Rumah Wayang 2. The validity of data is done by triangulation technique with source. Data analysis techniques include data collection, data reduction, data presentation and conclusion or verification. The results show that the forms of preservation in Sanggar Satria Laras include pupptes production, puppet development which includes the development of wayang in the physical form, the use of Javanese ngapak Tegalan in puppet performances, the use of effects in staging. Utilization of Sanggar Satria Laras and Rumah Wayang 2 which includes the utilization of Satria Laras Studio and Rumah Wayang 2 as a learning media, utilization of Sanggar Satria Laras with alignment of technological development as effort of pupptes preservation and exploiting of gamelan and puppets owned by Sanggar Satria Laras. The last form of preservation is the protection of pupptes. Efforts to preserve the puppets by Sanggar Satria Laras also experience obstacles and support. Supporting factors include the existence of support from the government from the Department of Tourism and from the private sector. Inhibiting factors experienced by Sanggar Satria Laras include the emergence of pros cons in the community of Tegal regency about Ki Enthus Susmono and staging the puppet with Sanggar Satria Laras. The suggestion from this research: (1) for Government, expected to be input to cultural preservation in Tegal Regency, (2) Sanggar Satria Laras, expected to be input will maintain conservation effort which have been done and regeneration of dalang and karawitan player.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pelestarian, Wayang, Sanggar Satria Laras, Preservation, Puppet, Sanggar Satria Laras
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography > Conservation
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races > Community Culture
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 20 Dec 2018 14:59
Last Modified: 02 Apr 2019 18:18
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31979

Actions (login required)

View Item View Item