KOMUNITAS DRUMMER SEMARANG (KAJIAN DALAM KONTEK KEORGANISASIAN DAN PEMBELAJARANNYA)


Aditya Oraga Dewantara Setiaji , 2501410158 (2016) KOMUNITAS DRUMMER SEMARANG (KAJIAN DALAM KONTEK KEORGANISASIAN DAN PEMBELAJARANNYA). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KOMUNITAS DRUMMER SEMARANG (KAJIAN DALAM KONTEK KEORGANISASIAN DAN PEMBELAJARANNYA)]
Preview
PDF (KOMUNITAS DRUMMER SEMARANG (KAJIAN DALAM KONTEK KEORGANISASIAN DAN PEMBELAJARANNYA)) - Published Version
Download (196kB) | Preview

Abstract

Komunitas Drummer Semarang merupakan salah satu komunitas yang terbentuk di Kota Semarang yang memiliki tujuan sebagai wadah berekspresinya musisi drummer khususnya di Kota Semarang, kegiatan yang diadakan meliputi berbagai aspek seperti kegiatan musikal dan nonmusikal serta dalam setiap pertemuannya selalu diadakan kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk berbagi ilmu tentang drum. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah berdasarkan hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Komunitas Drummer Semarang dalam pertunjukannya terdapat dua bentuk pertunjukan yakni pertunjukan solo dan berkolaborasi dengan komunitas lain. Organisasi Komunitas Drummer Semarang terdapat struktur organisasi serta tugas dan wewenang. Pembelajaran Komunitas Drummer Semarang meliputi tiga ranah yakni ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik. Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh Komunitas Drummer Semarang diklasifikasikan menjadi 3 garis besar yang menggaris bawahi kegiatan Komunitas Drummer Semarang terarah dan sesuai dengan tujuan yakni (1) Ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek, yakni pengetahuan atau ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. (2) Ranah afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yakni penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi, dan internalisasi. (3) Ranah psikomotorik berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Ada enam aspek ranah psikomotorik, yakni (a) gerakan refleks, (b) keterampilan gerakan dasar, (c) kemampuan perseptual, (d) keharmonisan atau ketepatan, (e) gerakan ketrampilan kompleks, dan (f) gerakan ekspresif dan interpretatif. Saran yang dapat diberikan, Bagi pembina Komunitas Drummer Semarang, selalu memperhatikan dunia luar dengan berbagai modernisasi yang terjadi didalamnya tapi tentunya tidak meninggalkan prinsip berdirinya Komunitas Drummer Semarang yang sesungguhnya. Bagi masyarakat yang ikut serta dalam kegiatan sebagai anggota Komunitas Drummer Semarang, selalu menjaga kekompakan dan kerjasama serta tingkatkan rasa cinta akan kesenian yang ada dengan cara saling toleransi sesama untuk mempertahankan kegiatan yang sudah tercapai bagus agar tetap terlaksana dan terus lebih maju dalam berkarya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Komunitas Drummer Semarang, Organisasi, Pembelajaran.
Subjects: M Music and Books on Music > M Music
M Music and Books on Music > ML Literature of music
M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Jepang (S1)
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 26 Jun 2019 20:07
Last Modified: 26 Jun 2019 20:07
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31934

Actions (login required)

View Item View Item