PEMBINAAN MORAL TERHADAP WARGA BINAAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIB KOTA TEGAL


Shintia Oktaviana , 3301413112 (2017) PEMBINAAN MORAL TERHADAP WARGA BINAAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIB KOTA TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3301413112.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (322kB) | Preview

Abstract

Pembinaan di lapas dimulai dengan memperbaiki moral warga binaan, dalam hal ini Pembinaan moral pada warga binaan pemasyarakatan bertujuan untuk memantapkan kembali kepercayaan diri dan untuk menjadikan manusia yang patuh hukum. Permasalahan dalam penelitian ini mencakup: bagaimana pelaksanaan pembinaan moral terhadap warga binaan pemasyarakatan di lapas kelas IIB Kota Tegal, apa faktor pendorong dan penghambat dalam pembinaan moral terhadap warga binaan pemasyarakatan di lapas kelas IIB Kota Tegal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan pembinaan moral terhadap warga binaan pemasyarakatan di lapas kelas IIB Kota Tegal, untuk mengkaji faktor pendorong dan penghambat dalam pembinaan moral terhadap warga binaan pemasyarakatan di lapas kelas IIB Kota Tegal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang berlokasi di Lapas Kelas IIB Kota Tegal, dengan fokus pada pelaksanaan pembinaan moral serta faktor pendorong dan penghambat. Sumber data primer yang digunakan adalah petugas lapas dan sepuluh warga binaan. Sedangkan sumber data sekunder adalah dokumentasi yang berhubungan dengan pembinaan warga binaan. Validitas data menggunakan triangulasi teknik dan sumber yaitu dengan membandingkan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang lain, membandingkan hasil pengamatan dengan wawancara dan wawancara dengan suatu dokumen. Menggunakan analisis data interaktif yaitu dengan reduksi, penyajian, verifikasi, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembinaan moral yang diajarkan pada warga binaan di Lapas Kelas IIB Kota Tegal adalah lebih menekankan terhadap pembinaan moral agama, tetapi tidak mengesampingkan pembinaan yang lain seperti moral sosial, moral individu, dan moral lingkungan. Dalam pembinaan menggunakan metode keteladanan, pembiasaan, nasehat, penghargaan, hukuman. Faktor pendorong dalam pembinaan moral diantaranya warga binaan, perhatian keluarga, kualitas petugas, serta sarana dan prasarana yang mendukung. Selain itu terdapat faktor penghambat, diantaranya petugas yang kurang memadai, kurangnya perhatian dari masyarakat atau instansi negara, sarana dan prasarana yang kurang memadai. Penelitian ini merekomendasikan bagi petugas lapas adalah dapat membuat sistem evaluasi, dibangunya blok baru dan penambahan jumlah pegawai, penambahan sarana dan prasarana, adanya klasifikasi pembinaan berdasarkan kejahatan, dibuatnya panduan, dan memiliki instruktur dengan keahlian tertentu.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pembinaan, Moral, Warga Binaan
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Social Rehabilitation
L Education > Special Education > Civic Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 10 Dec 2018 16:20
Last Modified: 04 Apr 2019 17:17
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31853

Actions (login required)

View Item View Item