MODEL PEMBELAJARAN DEBAT DALAM MAPEL PPKn UNTUK MENUMBUHKAN SIKAP KRITIS PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 30 SEMARANG
Elfina Eka Febriana, 3301413083 (2017) MODEL PEMBELAJARAN DEBAT DALAM MAPEL PPKn UNTUK MENUMBUHKAN SIKAP KRITIS PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 30 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (575kB) | Preview |
Abstract
Peran guru PPKn selain meningkatkan kompetensi peserta didik, juga berperan untuk membangkitkan perhatian, keaktifan dan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Sejak diterapkannya Kurikulum 2013, guru PPKn lebih inovatif dalam menggunakan metode dan model pembelajaran. Salah satunya adalah model pembelajaran debat. Debat adalah salah satu model pembelajaran yang bertujuan agar peserta didik mempunyai sikap kritis dalam mengamati kejadian-kejadian yang ada disekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi: 1) Perencanaan guru dalam menerapkan model pembelajaran debat dalam mata pelajaran PPKn untuk menumbuhkan sikap kritis peserta didik di SMP Negeri 30 Semarang; 2) Pelaksanaan model pembelajaran debat dalam mata pelajaran PPKn untuk menumbuhkan sikap kritis peserta didik di SMP Negeri 30 Semarang; 3) Penilaian dalam model pembelajaran debat mata pelajaran PPKn untuk menumbuhkan sikap kritis peserta didik di SMP Negeri 30 Semarang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Lokasi penelitian di SMP Negeri 30 Semarang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan (observasi), wawancara mendalam (Dept Interview), dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan teknik pengumpulan data yang bermacam-macam (triangulasi), dan dilakukan secara terus menerus sampai data yang diinginkan didapatkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pelaksanaan model pembelajaran debat dalam mapel PPKn untuk menumbuhkan sikap kritis peserta didik, dilaksanakan melalui tiga kegiatan pembelajaran, yaitu: perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Dalam kegiatan perencanaan guru menyajikan silabus, RPP, dan media untuk menunjang kegiatan pembelajaran debat. Dalam proses pelaksanaan pembelajaran debat, guru menerapkan langkah-langkah model pembelajaran debat yang lebih menekankan pada penilaian sikap kritis. Adapun indikator sikap kritis yang diharapkan guru, adalah: 1) mengajukan pertanyaan; 2) mengamati materi yang diajarkan; 3) tidak cepat puas dengan jawaban yang meragukan; 4) berani menanggapi jawaban teman. Dalam pembelajaran debat muncul indikator sikap kritis lain, yaitu: 1) Tidak menerima informasi begitu saja; 2) Menguasai informasi atau gagasan yang akan dikemukakan; 3) Mampu menanyakan pertanyaan relevan dan beraturan; 4) Mampu mengambil keputusan dari berbagai sudut pandang; dan 5) Mampu menentukan suatu tindakan. Penilaian model pembelajaran debat untuk menumbuhkan sikap kritis peserta didik di SMP Negeri 30 Semarang terdiri dari ix dua penilaian, yaitu: penilaian observasi dan penilaian diri. Faktor penghambat yang paling menonjol dalam menerapkan model pembelajaran debat untuk menumbuhkan sikap kritis adalah kurang percaya diri karena takut salah. Saran yang diajukan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1) Dalam penerapan model pembelajaran debat untuk menumbuhkan sikap kritis, sebaiknya guru dapat menambahkan indikator sikap kritis dalam debat lainnya, seperti: terbuka dengan hal-hal baru, mampu menanyakan pertanyaan yang relevan dengan kehidupan dan mampu mengambil keputusan dengan berbagai sudut pandang, sehingga tidak hanya empat indikator saja yang dijadikan acuan.; 2) Bagi guru sebaiknya untuk tema-tema tertentu mata pelajaran PPKn yang menggunakan model debat dapat menggunakan media, seperti film pendek untuk membantu dalam pengembangan masalah dan menjelaskan peristiwa tertentu yang tidak dapat dijelaskan secara lisan dan tulisan; 3) Bagi pihak sekolah perlu melakukan pelaporan kerusakan sarana, berupa LCD dan Proyektor dan/atau mengalokasikan dana untuk pengadaan LCD dan Proyektor yang baru untuk meningkatkan sarana dan prasarana yang memadai dalam proses pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Debat, Sikap Kritis, Mapel PPKn |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > Learning Model L Education > Special Education > Civic Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 10 Dec 2018 12:31 |
Last Modified: | 04 Apr 2019 17:15 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31842 |
Actions (login required)
View Item |