KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENGUCAPKAN EMPAT BUNYI DESIS BAHASA PERANCIS: PENDEKATAN FONOSOSIOLINGUISTIK


Vica Widiyastuti , 2311410002 (2017) KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENGUCAPKAN EMPAT BUNYI DESIS BAHASA PERANCIS: PENDEKATAN FONOSOSIOLINGUISTIK. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENGUCAPKAN EMPAT BUNYI DESIS BAHASA PERANCIS: PENDEKATAN FONOSOSIOLINGUISTIK]
Preview
PDF (KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENGUCAPKAN EMPAT BUNYI DESIS BAHASA PERANCIS: PENDEKATAN FONOSOSIOLINGUISTIK) - Published Version
Download (443kB) | Preview

Abstract

Setiap bahasa memiliki fonem-fonem yang berbeda dari bahasa yang lain. Bahasa Prancis memiliki empat bunyi desis yakni bunyi [Ʒ], [ʃ], [s], dan [z], sedangkan dalam bahasa Indonesia hanya terdapat bunyi desis [s] dan [z]. Bahasa dalam penggunaan sangat erat hubungannya dengan faktor-faktor sosial seperti umur, jenis kelamin, status sosial, tingat pendidikan, dan lainnya. Bahasa dan struktur sosial saling mempengaruhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan pengucapan bunyi desis dalam bahasa Prancis yakni bunyi [Ʒ], [ʃ], [s], dan [z] yang dilihat dari tingkat semester mahasiswa (IV, VI, dan VIII) dan jenis kelamin (mahasiswa dan mahasiswi), Program Studi Sastra Prancis, Jurusan Bahasa dan Sastra Asing, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Dalam pengumpulan data, metode yang digunakan adalah metode cakap dengan teknik dasar ‘ teknik pancing » dan teknik lanjutan ‘ teknik cakap tansemuka », ‘ teknik rekam » dan teknik ‘ teknik catat ». Adapun metode analisis yang digunakan adalah metode padan artikulatoris dengan alat penentu alat ucap dan teknik dasar analisis pilah unsur penentu (PUP) dan teknik lanjutan ‘ teknik hubung banding memperbedakan » . Selanjutnya, dalam penyajian hasil analisis data, metode dan teknik yang digunakan ialah metode informal dan metode formal, dengan menggunakan kata-kata biasa disertai penggunaan tanda atau lambang. Dari analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: (1) mahasiswa semester IV mengucapkan bunyi [ʒ] lebih baik daripada mahasiswa semester VI dan VIII, sedangkan pada bunyi [ʃ], [s], dan [z] mahasiswa semester VIII mengucapkan lebih baik daripada mahasiswa semester IV dan VI, (2) mahasiswi mengucapkan keempat bunyi desis dalam bahasa Prancis yakni bunyi [Ʒ], [ʃ], [s], dan [z] lebih baik daripada mahasiswa.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: phono-sociolinguistique, sociolinguistique, phonologie, phonèmes, phonèmes sifflés
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
L Education > L Education (General)
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Prancis (S1)
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 26 Jun 2019 19:51
Last Modified: 26 Jun 2019 19:51
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31788

Actions (login required)

View Item View Item