Alvi Oktavia , 2101412120 (2017) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KEMBALI DONGENG YANG PERNAH DIBACA MENGGUNAKAN STRATEGI KREATIF PRODUKTIF DENGAN TEKNIK PEER EDITING PADA PESERTA DIDIK KELAS VII E SMP NEGERI 7 MAGELANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (317kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil observasi awal keterampilan menulis kembali dongeng pada peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang belum optimal karena belum mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) 78. Hal ini disebabkan karena kurangnya motivasi dari diri peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan baik karena mereka menganggap pembelajaran menulis itu sulit. Selain itu, peserta didik masih menggunaan kalimat yang sama dengan yang ada di dalam cerita, dan kesalahan penggunaan ejaan dan tanda baca. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, peneliti memberikan solusi dengan menggunakan strategi kreatif produktif dengan teknik peer editing. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) bagaimana proses pembelajaran keterampilan menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing pada peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang, (2) bagaimana peningkatan keterampilan menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing pada peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang, (3) bagaimana perubahan perilaku peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang dalam pembelajaran menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan proses pembelajaran keterampilan menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing pada peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang, (2) mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing pada peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang, (3) mendeskripsikan perubahan perilaku peserta didik kelas VII E SMP Negeri 7 Magelang dalam pembelajaran menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menulis kembali dongeng. Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu keterampilan menulis kembali dongeng dan vii penggunaan strategi kreatif produktif dengan teknik peer editing. Teknik dalam penelitian ini menggunakan teknik tes dan nontes. Teknik tes berupa hasil tes keterampilan menulis kembali dongeng peserta didik. Hasil nontes berupa hasil observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto dan video. Teknik pengambilan data pada siklus I dan siklus II menggunakan teknik kuantitatif untuk hasil tes menulis kembali dongeng dan hasil nontes menggunakan teknik kualitatif. Proses pembelajaran menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing berlangsung lancar dan terarah. Proses pembelajaran mengalami peningkatan mencapai 9,375 dari nilai rata-rata 79,375 pada siklus I mencapai 88,75 pada siklus II. Kemudian berdasarkan hasil tes menulis kembali dongeng menggunakan strategi pembelajaran kreatif-produktif dengan teknik peer editing mengalami peningkatan sebesar 9,41. Pada siklus I nilai rata-rata kelas sebesar 80,09 meningkat menjadi 87,63 pada siklus II. Peningkatan hasil tes juga diikuti oleh perubahan perilaku peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 7 Magelang ke arah yang lebih positif. Perubahan perilaku mengalami peningkatan sebesar 8,13. Pada siklus I nilai rata-rata kelas sebesar 78,74 meningkat menjadi 86,87 pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti menyarankan kepada guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam mempelajarkan menulis kembali dongeng, dapat menerapakan strategi kreatif produktif dengan teknik peer editing. Peneliti lain hendaknya termotivasi untuk melengkapi penelitian ini dengan teknik, metode, dan model pembelajaran yang berbeda.

Actions (login required)

View Item