POLA ASUH ORANGTUA DALAM PENDIDIKAN AGAMA PADA REMAJA KELUARGA MUSLIM MINORITAS DI AMPHOE RATTAPHUM PROVINSI SONGHKLA THAILAND
All Fine Loretha , 1201413033 (2017) POLA ASUH ORANGTUA DALAM PENDIDIKAN AGAMA PADA REMAJA KELUARGA MUSLIM MINORITAS DI AMPHOE RATTAPHUM PROVINSI SONGHKLA THAILAND. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
Download (711kB) | Preview |
Abstract
Thailand merupakan negara dimana mayoritas penduduknya beragama Buddha. Sebanyak 94% masyarakat Thailand menganut ajaran Buddha Thevradda. kaum muslim sebagai kaum minoritas menghadapi banyak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup. Hal ini berpengaruh pada pola asuh orangtua terhadap anak. Peran dan tanggung jawab orangtua sangat dibutuhkan dalam memberikan pendidikan keluarga. Oleh karena itu, diperlukan pola asuh yang tepat dalam keluarga. Permasalahan yang dikaji adalah bagaimana pola asuh orangtua dalam keluarga muslim minoritas, upaya-upaya apa saja yang dilakukan dalam mengajarkan tentang pendidikan agama, dan kendala-kendala apa saja yang dihadapi orangtua dalam menanamkan pendidikan agama pada anak. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pola asuh yang diterapkan orangtua, mendeskripsikan upaya-upaya yang dilakukan orangtua dan kendala-kendala yang dihadapi orangtua dalam keluarga muslim minoritas. Penelitian dilakukan di Amphoe Rattaphum Provinsi Songhkla Thailand dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 2 orang ibu yang mempunyai anak usia 13-21 tahun. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk membuktikan keabsahan data digunakan teknik triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam aktivitas sehari-hari, orangtua menerapkan pola asuh otoriter dan demokratis. Upaya-upaya yang dilakukan oleh para orangtua dalam memberikan pendidikan agama di dalam keluarga yaitu, dengan metode story telling, suri tauladan, pembelajaran langsung, serta reward and punishment. Hambatan yang dihadapi orangtua dalam menanamkan kedisiplinan anak meliputi kendala intern dan ekstern. Orangtua dalam memberikan pendidikan mengenai berpuasa hendaknya menerapkan pola asuh demokratis dan membuat buku catatan ramadhan sehingga dapat lebih mengontrol dan memotivasi anak. Kemudian dalam upaya pemberian pendidikan agama, tokoh agama atau tokoh masyarakat melakukan sosialisasi di pengajian rutin mengenai upaya yang dapat dilakukan orangtua dalam mengasuh anak. Kemudian, lembaga TPQ baik di masjid maupun swasta dapat bekerjasama dengan orangtua dalam memberikan keyakinan dan motivasi pada anak sehingga anak memiliki kesadaran diri untuk melaksanakan ajaran-ajaran Islam.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola Asuh, Pendidikan Agama, Muslim Minoritas, Thailand |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > Parenting |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1) |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 25 May 2018 17:02 |
Last Modified: | 25 May 2018 17:02 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/31121 |
Actions (login required)
View Item |