PENANAMAN NILAI NASIONALISME PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DITINJAU DARI PENERAPAN MEDIA PAPAN JODOH PANCASILA DI TKIT AL-HUSNA KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA


Devita Wulandari , 1601413107 (2017) PENANAMAN NILAI NASIONALISME PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DITINJAU DARI PENERAPAN MEDIA PAPAN JODOH PANCASILA DI TKIT AL-HUSNA KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 1601413107.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Kemajemukan yang ada pada Negara Kesatuan Republik Indonesia sering kali menimbulkan berbagai masalah dalam lapisan masyarakat. Seperti banyaknya tindakan anarkis yang sering terjadi, banyak konflik antar ras, suku dan agama. Ini semua mengakibatkan berkurangnya rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Masyarakat Indonesia melupakan siapa dirinya sesungguhnya, yang seharusnya berpandangan hidup berdasarkan pancasila. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data empiris tentang penanaman nilai nasionalisme pada anak usia 5-6 tahun ditinjau dari penerapan media papan jodoh pancasila di TKIT Al-Husna, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara.. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen (eksperimental research). Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun di TKIT Al-Husna. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah totality sampling (sampel jenuh). Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, dokumentasi dan penggunaan skala Likert penanaman nilai nasionalisme. Skala Likert berjumlah 40 item valid, yang sebelumnya telah diuji cobakan sehingga dapat digunakan dalam penelitian. Sedangkan metode analisis data yaitu di skriptif dan uji hipotesis dengan uji Paired Sample T Test. Hasil penanaman nilai nasionalisme menggunakan media papan jodoh pancasila, yaitu anak menjadi bersikap saling menyayangi sesama manusia, saling bertenggang rasa, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia tidak rendah diri, serta dapat mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban antara sesama manusia dan sesama bangsa. Sedangkan hasil perhitungan berdasarkan uji Paired Sample t Test diperoleh nilai -t tabel > t hitung > t tabel yaitu (-2,045 > -16,434 atau 16,434 > 2,045), dengan sig = 0.000, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima berarti terdapat perbedaan yang signifikan pada penanaman nilai nasionalisme pada anak usia 5-6 tahun setelah diterapkan media papan jodoh pancasila. Perbedaan yang signifikan dapat dilihat dari nilai sig 2 tailed <0,05 yaitu 0,000. Selain itu juga dapat dilihat dari nilai rata-rata yang diperoleh sebelum dan setelah diterapkan media papan jodoh pancasila yaitu 107,63 menjadi 136,27 Sehingga terjadi peningkatan skor sebesar 28,64.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Nilai nasionalisme, anak usia 5-6 tahun, media papan jodoh pancasila
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru PAUD, S1
L Education > LB Theory and practice of education > Teaching Materials
L Education > Special Education > Early Childhood Education Programs
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru PAUD (S1)
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 20 Mar 2018 19:27
Last Modified: 02 Apr 2019 18:19
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/30415

Actions (login required)

View Item View Item